SERAMBINEWS.COM, GLASGOW - Sebuah kapal mainan menjadi sorotan lantaran berhasil mengarungi lautan selama hampir satu tahun.
Adventure, demikian nama kapal mainan itu, memulai perjalanannya dari Peterheard, Skotlandia pada Mei tahun lalu menuju ke Laut Utara.
Adventure dibuat dua bocah asal Skotlandia, Ollie Ferguson (8) dan Harry Ferguson (5) dengan bantuan sang ayah.
Agar dapat bertahan di lautan luas, mereka bertiga memberi kapal tersebut sejumlah modifikasi.
Baca: Bus Rombongan Tamu Pernikahan Jatuh dari Jembatan, 21 Orang Tewas dan 20 Lainnya Terluka
Baca: Anggota Polres Aceh Barat Ditemukan Tewas Tertembak
Adventure bahkan dilengkapi GPS yang memungkinkannya mengirim sinyal untuk memberitahu keberadaannya setiap dua hari sekali.
Agar bisa terus mengarungi lautan, Ferguson bersaudara menuliskan sebuah pesan yang dimasukkan dalam sebuah pembungkus kedap air.
Pesan tersebut berisi permohonan untuk mengembalikan Adventure ke lautan jika suatu hari kapal mainan itu terdampar di sekitar perairan lepas pantai.
Baca: Anggota Polres Aceh Barat Ditemukan Tewas Tertembak
Baca: Ucapan Selamat dari Badan Penanggulangan Bencana Aceh
Sejak diluncurkan, Adventure telah berlayar di Samudera Atlantik dan singgah di tiga benua. Ia pernah berada di Denmark dan ditemukan sebuah keluarga.
Namun setelah itu, Adventure kembali melintasi lautan hingga sampai ke Swedia dan Norwegia.
Dari Norwegia, Adventure melanjutkan petualangannya ke Mauritania di Afrika.
Baca: Lama Tak Terdengar, Fatin Shidqia Lubis Ketahuan Video Call dengan Cowok, Siapakah Dia?
Baca: Tak Setuju Cambuk Dipindah ke LP, Mahasiswa Lancarkan Aksi ke Kantor DPR Aceh
Saat ini kapal mainan itu tengah berada di sekitar Guyana dan melanjutkan perjalanannya ke Bahama, negeri di Karibia yang di masa lalu dikenal sebagai kampung halaman bajak laut.
Untuk mendokumentasikan pertualangan kapal laut Adventure, Ferguson membuatkan sebuah laman Facebook.
Halaman tersebut telah diikuti oleh sejumlah komunitas internasional.
Mereka bahkan membantu Ferguson mengawasi Adventure jika suatu saat kapal mainan tersebut berlayar ke wilayah mereka.
Baca: 10 Anggota DPRD Sumut Kembalikan Uang Suap yang Diterima dari Gatot Pujo Nugroho ke KPK
Baca: Rumah Janda yang Tinggal Bersama Anak Gadis di Aceh Utara Terbakar, Api Diduga Berasal Dari Ini
Sepekan lalu, sinyal yang dikirim Adventure sempat menghilang.
Sejumlah orang bahkan takut jika itu adalah akhir dari petualangan Adventure.
Namun pada Minggu (15/4/2018), sinyal dari Adventure kembali muncul sehingga petualangan mungkin akan terus berlanjut. (oddity central)