Bukan Google, 3 Negara Ini Gunakan Situs Pencarian Lain Untuk Mencari Informasi

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Google

Situs ini dirilis pada Juni 1999 oleh sekelompok mantan karyawan Samsung.

Baca: Pengelolaan Otsus Berakhir 2028, Ini Upaya Pemkab Pidie Mengatasinya

Baca: Demi Dapatkan Dolar, Para Tentara Bayaran Ini Rela Menyabung Nyawa dalam Perang Narkotika

2. Jepang

Di Jepang, Google kalah dari Yahoo.

Orang-orang Jepang mencari informasi melalui Yahoo.co.jp, yaitu situs Yahoo versi Jepang.

Sebenarnya, Yahoo sendiri dirilis sebelum Google.

Baca: Dalam 11 hari, Pendapatan Avengers: Infinity War Tembus US$ 1 miliar

Baca: Laporan Dicabut, Apa Alasan Ibu Bocah yang Tewas Terinjak di Monas?

3. China

China memang sangat membatasi produk-produk dari luar negeri.

Mereka lebih suka menggunakan produk lokal, termasuk situs pencarian. Maka itu, Google tidak populer di China.

Sedangkan untuk mencari informasi, mereka menggunakan situs Baidu.com, Taobao.com, dan qq.com.

Namun, dari ketiga situs itu, Baidu merupakan yang paling banyak digunakan.

Baidu dirilis pada Januari 2000 dan memiliki layanan ensiklopedia seperti Wikipedia yang bernama Baidu Baike.

Baca: Driver Ojol Cowok Puji Wanita Cakep ini dan Dikira Janda, Padahal Ada Suaminya, Ini yang Terjadi

(Artikel ini sudah tayang di bobo.grid.id dengan judul “3 Negara Ini Tidak Menggunakan Google untuk Mencari Informasi, Apa Sebabnya?”)

Berita Terkini