SERAMBINEWS.COM - Gunung Merapi di Sleman, Yogyakarta, meletus lagi, Jumat (11/5/2018) pagi sekitar pukul 07.45 WIB.
Dilansir Serambinews.com dari Tribunwow.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menginstruksikan masyarakat untuk bergeser ke pengungsian.
BPDB menyebutkan jika instruksi tersebut berlaku untuk masyarakat dengan radius 5 km.
Staf BPBD Kabupaten Sleman Maskur mengatakan, masyarakat yang didaerah Kinaharejo sudah bergeser ke bawah dengan menggunakan masker.
Sementara terkait jumlah mereka sendiri masih dalam pendataan dan akan diinfokan lebih lanjut.
"Update informasi aktivitas gunung merapi
1. Erupsi terjadi sekitar pkl. 07.45 WIB.
2. Masyarakat yang tinggal dalam radius 5 km (daerah Kinahrejo) sudah diinstruksikan untuk bergeser ke bawah (barak pengungsi).
3. Masyarakat sudah mulai bergeser ke bawah dengan menggunakan masker.
Jumlah masyarakat yang bergeser ke bawah masih dalam pendataan."
Sementara itu, Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB) sebelumnya telah memberikan pengumuman (sebelum rilis BPBD Sleman), agar masyarakat tetap tenang.
"Telah terjadi Letusan Freatik Gunung Merapi, Kami himbau masyarakat tetap tenang. Sementara jauhi radius 3 Km dari puncak merapi Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang. Jika ada perkembangan informasi segera kami rilis," tulis BNPB.
Sementara itu, sejumlah warganet yang berada di sekitaran lokasi juga turut memberikan informasi terkait letusan freatik ini.
@Jogja24Jam: BREAKING NEWS: Pagi ini Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta.
Terdengar suara gemuruh, dan sempat terjadi gempa kecil. Merapi mengeluarkan asap tebal.