Abdul Somad dijadwalkan akan memimpin tarawih di Masjid IPB, Bogor. Namun, masih menyempatkan diri untuk hadir bersama TNI AD.
“Kita akan mengerahkan enam ‘voorijder’ untuk mengawal beliau untuk sampai tiba di tempat tujuan tepat waktu,” jelasnya.
Mantan Pangkostrad ini pun mengucapkan selamat datang dan menyampaikan terima kasih kepada Ustad Abdul Somad karena di tengah kesibukannya, beliau masih bisa meluangkan waktu dan berkenan hadir untuk menyampaikan tausyiah dalam rangka memperingati Nuzulul Quran kepada warga Mabes AD.
Baca: Jalur Mudik Aceh-Sumut di Lintasan Barat Selatan Dipastikan Aman, Lima Alat Berat Disiapkan
Baca: Upah Guru Kontrak Sering Terlambat dan Kecil, Ini Jawaban Kadisdik Subulussalam
Reaksi Ustadz Abdul Somad: Senang Diculik
Ustaz Abdul Somad mengaku beruntung bisa hadir di tengah ribuan prajurit dan perwira TNI Angakatan Darat.
UAS sudah puluhan tahun menyebarkan syiar Islam. Namun kali ini merasa dirinya diculik tapi senang.
"Ini pengalaman pertama saya diculik tapi jatuh cinta dengan penculiknya. Saya saksinya Bapak KSAD memberikan kesejukan yang luar biasa. Saya diculik dari Markas Islam Centre Adzikra sampai kemari dengan pengawalan luar biasa."
Ustaz Abdul Somad pun bercerita, ia biasanya yang mendatangi para pejabat, tetapi kali ini pejabat TNI AD yang mendatanginya ke kamarnya.
"Disambut, diajak berfoto. Mudah-mudahan itu bisa menghilangkan fitnah tuduhan radikal dan tidak cinta NKRI," ujar UAS.(*)
Baca: Bukan Oleh Model Wanita Seksi, Begini Peragaan Busana di Arab Saudi
Baca: Upah Guru Kontrak Sering Terlambat dan Kecil, Ini Jawaban Kadisdik Subulussalam
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Jangan Lagi Sebut Ustadz Abdul Somad Tak Cinta NKRI, Jenderal Tentara Ini Penjaminnya