Baca tanpa iklan
KUALASIMPANG - Pendiri Yayasan Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al-Kautsar Kabupaten Aceh Tamiang mendapatkan dua tiket umrah gratis, masing-masing dari Anggota DPR Aceh Asrizal H Asnawi dan The Atjeh Connection Foundation.
Penyerahan dua buah tiket umrah itu dilaksanakan usai buka puasa bersama pengurus OSIS SMA/SMK/MA se-Bumi Muda Sedia di Gerobak Wak Leman Cafe Karang Baru, Aceh Tamiang, Senin (11/6/2018).
Dalam kesempatan itu, Asrizal H Asnawi menyerahkan award kategori tokoh inspiratif langsung kepada Ibu Painem (59 tahun).
Painem adalah salah seorang perintis berdirinya sekolah MIS Al-Kausar di Desa Jambo Rambong Kecamatan Bandar Pusaka, Aceh Tamiang.
Sementara, Ketua Yayasan Atjeh Connection Foundation, Anita Amir Faisal, diwakili Muhammad Zia Urrahman menyerahkan satu tiket umrah kepada Jufri (60 tahun).
Bapak Jufri ini telah mencurahkan tenaga, pikiran, dan hartanya untuk membangun Yayasan MIS Al-Kautsar bersama sang isteri Painem.
Asrizal H Asnawi mengatakan, dirinya sudah tiga tahun memberikan award kepada tokoh inspiratif.
Sebelum di Aceh Tamiang, Asrizal telah menyerahkan satu tiket umrah gratis kepada LSM Balee Jurong, yaitu sebuah lembaga swadaya masyarakat yang konsen di bidang lingkungan hidup, khususnya tentang penyelamatan hutan mangrove di wilayah Kota Langsa, Aceh Tamiang, dan Aceh Timur.
Sementara di Aceh Tamiang, tokoh inspiratis yang berhak mendapat Asrizal H Asnawi Award 2018, adalah pendiri sebuah sekolah tingkat dasar.
"Bu Painem ini mendirikan sekolah walau dirinya tidak pernah mengecap bangku pendidikan. Ini hal luar biasa yang menginspirasi," kata politisi PAN Aceh ini.
Disebut Asrizal, dirinya hanya memiliki kemampuan untuk memberangkatkan satu orang saja dari pasangan suami isteri pendiri sekolah tersebut.
Untuk itu, ia menjalin komunikasi dengan tokoh Aceh di Jakarta, yakni Amir Faisal yang kemudian bersepakat memberikan satu tiket umrah lainnya kepada pasangan suami isteri inspiratif tersebut.
"Alhamdulillah Abangda Amir Faisal melalui The Atjeh Connection Foundation membantu, hingga akhirnya Ibu dan Bapak pendiri MIS Al-Kautsar bisa berangkat umrah usai hari raya Idul Adha mendatang," jelas Asrizal.
(Baca: BERITA FOTO – Ketika 15 Anak Yatim Duafa Belanja Baju Lebaran di Pasar Beureunuen)
(Baca: ‘Baitul Asyi’ dan Filantropi Para Haji)
(Baca: Baitul Mal Bahas Aktifitas Filantropi Muslim)
"Inilah indahnya berbagi di bulan Ramadhan. Dimana membantu sesama merupakan sebuah keikhlasan. Kita perlu banyak belajar dari Pak Jufri dan Ibu Painem," tutur Asrizal.