UPDATE Quick Count Parpol, Gerindra Salip Partai Golkar, 7 Partai Diprediksi tak Lolos ke Senayan

Penulis: Zainal Arifin M Nur
Editor: Zaenal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar website Kompas.com yang menampilkan quick count atau hitung cepat Pemilu 2019.

UPDATE Quick Count Parpol, Gerindra Salip Partai Golkar, 7 Partai Diprediksi tak Lolos ke Senayan

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Kejutan terjadi dalam pemilihan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.

Partai Gerindra yang pada Pileg 2014 lalu berada di peringkat ketiga, di bawah Partai Golkar, memperbaiki posisinya pada Pileg 2019.

Partai besutan Prabowo ini menyalip Partai Golkar dalam perolehan suara versi quick count atau hitung cepat dua lembaga survei, yaitu Litbang Kompas dan Populi Center.

Pantauan Serambinews.com di laman Kompas.com, hasil hitung cepat Litbang Kompas diupdate terakhir pada Kamis (18/4/2019) pukul 01:39:03, jumlah suara masuk sudah mencapai 87.00 persen.

Sementara data hitung cepat lembaga survei Populi Center dirilis pada, Rabu (17/4/2019) pukul 23.45 WIB.

Dari hasil hitung cepat kedua lembaga tersebut terlihat posisi PDI Perjuangan masih tidak tergoyahkan di peringkat 1 dengan raihan suara mencapai 20 persen.

Posisi kedua diduduki Partai Gerindra, disusul Partai Golkar, PKB, dan PKS.

Selain Gerindra yang menyalip Golkar, hasil hitung cepat dua lembaga survei ini juga menunjukkan adanya lonjakan suara untuk Partai Keadilan Sejahtera.

Perolehan suara PKS melampaui raihan suara Partai Demokrat dan PAN.

Baca: Quick Count Litbang Kompas untuk Parpol, Data Masuk 24,15%, PDIP, Golkar, dan Gerindra di 3 Besar

Baca: CEK Hasil Quick Count Pilpres 2019 Jokowi vs Prabowo Lewat HP di Sini

Berikut urutan perolehan suara Pileg 2019 berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) Litbang Kompas. (Data masuk 87.00 persen).

1. PDI Perjuangan (20.22%)

2. Gerindra (12.82%)

3. Partai Golkar (11.71%)

4. PKB (9.39%)

5. PKS (8.56%)

6. Partai NasDem (8.13%)

7. Partai Demokrat (8.09%)

8. PAN (6.57%)

9. PPP (4.65%)

10. Partai Perindo (2.85%)

11. Partai Berkarya (2.11%)

12. PSI (2.03%)

13. Partai Hanura (1.34%)

14. PBB (0.76%)

15. Partai Garuda (0.53%)

16. PKPI (0.22%)

Litbang Kompas mengambil 2.000 sampel TPS dengan margin of error di bawah satu persen.

Hasil quick count ini bukan hasil resmi.

KPU nantinya akan melakukan rekapitulasi secara berjenjang untuk menetapkan pemenang Pemilu 2019.

Baca: Barcelona Lolos ke Semifinal Liga Champions, Messi Balas Dendam ke Empat Finalis Ballon dOr

Baca: Di Abdya, Ada TPS Dipindah Akibat Diguyur Hujan, Kawasan Pesisir dan Pedalaman Dikuasai Prabowo

Sementara di bawah ini adalah urutan perolehan suara Parpol pada Pileg 2014.

1. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 23.681.471 (18,95 persen)

2. Partai Golkar 18.432.312 (14,75 persen)

3. Partai Gerindra 14.760.371 (11,81 persen)

4. Partai Demokrat 12.728.913 (10,19 persen)

5. Partai Kebangkitan Bangsa 11.298.957 (9,04 persen)

6. Partai Amanat Nasional 9.481.621 (7,59 persen)

7. Partai Keadilan Sejahtera 8.480.204 (6,79 persen)

8. Partai Nasdem 8.402.812 (6,72 persen)

9. Partai Persatuan Pembangunan 8.157.488 (6,53 persen)

10. Partai Hanura 6.579.498 (5,26 persen)

11. Partai Bulan Bintang 1.825.750 (1,46 persen)*

12. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia 1.143.094 (0,91 persen)*

 Tujuh Partai Diprediksi tak Lolos

Selain Litbang Kompas, lembaga survei Populi Center juga merilis hitung cepat atau quick count sementara untuk perolehan suara partai dalam Pemilihan Legislatif 2019.

Berdasarkan data masuk 85,11 persen, Rabu (17/4/2019) hingga pukul 23.45 WIB, ada sembilan partai yang diprediksi melebihi ambang batas parlemen.

Partai tersebut adalah:

1. Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-P): 19,7 persen

2. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra): 12,4 persen)

3. Partai Golongan Karya (Golkar): 12,3 persen

4. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB): 10,2 persen

5. Partai Keadilan Sejahtera (PKS): 8,2 persen

6. Partai Nasional Demokrat (Nasdem): 7,8 persen

7. Partai Demokrat: 7,3 persen

8. Partai Amanat Nasional (PAN): 6,3 persen

9. Partai Persatuan Pembangunan (PPP): 4,6 persen

Baca: Dianggap Ajarkan Kekerasan, Parlemen Irak Sepakat Larang PUBG

Baca: Berhadiah Rumah dan Umrah, Pendaftar Jalan Santai HUT Kota Banda Aceh Tahun 2019 Sudah 15.200 Orang

Adapun partai yang diprediksi tidak lolos ambang batas parlemen sebanyak tujuh partai, yaitu:

1. Partai Persatuan Indonesia (Perindo): 2,8 persen

2. Partai Berkarya: 2,3 persen

3. Partai Solidaritas Indonesia (PSI): 2,0 persen

4. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura): 1,6 persen

5. Partai Bulan Bintang (PBB): 0,9 persen

6. Partai Garuda (0,7 persen)

7. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI): 0,4 persen

Penghitungan cepat pemilihan legislatif tingkat pusat atau DPR RI oleh Populi Center ini dilakukan di 2000 TPS yang tersebar di seluruh Indonesia.

Proses penghitungan suara Pilpres dimulai pukul 13.00 WIB dan ditutup pada pukul 21.32 WIB dengan data masuk sebesar 85,11 persen, atau sebanyak 1703 TPS dari target 2000 TPS.

Penghitungan cepat ini bukanlah hasil resmi pemilu. Hasil resmi hanya dikeluarkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca: Di TPS Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh, Prabowo Raup 171 Suara, Jokowi Raih 13 Suara

Baca: Nekat Selfie di Bilik Suara TPS? Inilah Ancaman Pidana yang Bisa Anda Terima

Berdasarkan aturan Pemilu 2019, ambang batas parlemen atau parliamentary threshold dalam Pemilu 2019 adalah sebesar 4 persen.

Parpol peserta pemilu yang suaranya tidak mencapai 4 persen suara nasional maka tidak akan lolos ke Parlemen di Senayan.

Suara parpol yang tidak lolos akan dianggap hangus dan tidak bisa digunakan untuk penghitungan perolehan kursi DPR RI.

Namun untuk caleg di level kabupaten/kota, perolehan suara partai yang tidak lolos PT tetap bisa digunakan untuk kursi pada tingkat kabupaten/kota. Sebab, ambang batas hanya berlaku pada tingkat DPR RI.

Berita Terkini