Jefri menambahkan sangat kecil kemungkinan akan terjadi pemadaman listrik dalam Bulan Puasa dan Lebaran nanti akibat kekurangan daya listrik, kecuali karena kondisi alam, seperti puting beliung, banjir, longsor, pohon tumbang, dan gangguan hewan, meski untuk penanganan itu juga sudah disiapkan pasukan penanganan.
Kadis ESDM Aceh, Mahdinur, menyambut baik langkah penanganan persiapan dan langkah penanganan cepat yang akan dilakukan pihak PLN selama Ramadhan dan lebaran nanti.
Baca: Nova Iriansyah: Aceh Disebut Termiskin di Sumatera, Tapi Nomor 2 Daerah Paling Bahagia di Indonesia
Baca: Bukit Soeharto, Calon Lokasi Ibu Kota Baru yang Dikunjungi Jokowi, Segini Luasnya
Penjelasan PLN Medan
Tidak hanya di Aceh, pemadaman listrik saat jam sahur juga terjadi hampir merata di seluruh Kota Medan, dan sebagian wilayah Kabupaten Deli Serdang.
Kondisi ini membuat warga Medan berang dan melampiaskan kekesalannya melalui media sosial.
Sementara itu, dikutip dari TribunMedan, PLN terus melakukan pemulihan cepat sistem kelistrikan di Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) yang sempat mengalami gangguan di pembangkit.
“Pada waktu dini hari Pukul 02.45 WIB (9/5/2019) terjadi kerusakan terjadi pada Current Transformer (CT), peralatan yang mengubah besaran arus dari besar ke kecil ataupun sebaliknya sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan, dengan arus 150kV,” ujar Manager Komunikasi PLN UIW Sumatera Utara Rudi Artono, Kamis (9/5/2019).
Ia menjelaskan, dengan mengerahkan seluruh tim, PLN berhasil memulihkan dengan cepat kondisi sistem kelistrikan Sumbagut.
“Kondisi kelistrikan saat ini sudah pulih sejak Pukul 06.38 WIB (9/5/2019) dengan menyediakan tim untuk recovery yang dilakukan di lokasi CT tersebut. Semua sistem sudah sinkron dan kini pelanggan dapat beraktivitas kembali. Mohon maaf jika sempat mengalami gangguan,” jelasnya.
Ia menerangkan, Pukul 04.47 WIB hingga 06.38 WIB dilakukan pemulihan beberapa sistem kelistrikan dengan daya listrik yang sudah pulih sekitar 24 MW.
“Sempat mengalami kekurangan daya listrik sebesar 80 MW, namun pukul 06.38 WIB seluruh sistem kelistrikan sudah recover dan listrik sudah dapat dinikmati kembali oleh masyarakat,” terangnya.
Ia menuturkan, beberapa Pembangkit seperti PLTU Nagan Raya 1 dan 2, PLTU Pangkalan Susu 2, PLTGU Belawan, ST 2.0, PLTG Marine Vessel Power Plant dan Belawan, serta PLTD AKE mengalami trip atau padam terpaksa dan harus dilakukan recovery dengan waktu yang cukup lama.
"Sedang dilakukan pemulihan bertahap, mohon maaf jika waktu sahur menjadi terganggu. Sudah dilakukan pemulihan pada Pukul 03:26 WIB pada Pembangkit Listrik Island Inalum yang sudah Sinkron dengan Subsistem SBU, serta pada Pukul 03:44 WIB Semua Gardu Induk di Aceh sudah recover dan dapat beroperasi kembali,” tuturnya.
Ia mengatakan, PLN berupaya cepat dalam memulihkan sistem kelistrikan di Sumbagut dan PLN meminta maaf atas ketidaknyamanannya dalam penggunaaan listrik di waktu subuh ini.(*)