"Kita (PA) hanya komitmen dengan Gerindra, hanya caleg DPR RI dari Gerindra yang kita usahakan. Alhamdulillah kita dapat suara untuk dua kursi. Dan di dapil II kita dapat suara terbanyak," kata Mualem.
Baca: Mayat Ditemukan di Krueng Aceh Berjenis Kelamin Laki-laki, Sekarang Berada di RSUDZA
Lantas bagaimana dengan para kader atau politisi PA yang maju menjadi anggota DPR RI dengan sejumlah partai nasional lainnya?
Mualem mengatakan, mereka yang maju tersebut tidak ada komitmen dan kesepakatan apapun dengan PA sebelum pencalonan beberapa waktu lalu.
"Tidak ada hal apapun yang kita bicarakan, mereka sudah naik baru ngomong (ke saya). Ya saya bilang silakan saja, mudah-mudahan terpilih," ujar Mualem.
Baca: Tagar #HastoMemfitnahRakyatAceh Jadi Trending Topic di Twitter
Meski tidak ada komitmen apapun, Mualem sendiri megaku tidak bisa melarang para kader PA--yang mayoritas anggota DPRA--untuk maju ke Senayan.
Namun secara partai dan komando, PA sangat jelas, yakni mendukung pencalonan caleg DPR RI yang diusung oleh Gerindra.
"Itu keputusan kita. Ya pada prinsipnya kan kita tidak bisa melarang mereka tempo hari. Silakan saja maju, tapi apa boleh buat nasib belum memihak kepada mereka," pungkas Mualem. (*)
Baca: TNI Baku Tembak Selama 5 Jam di Papua, Satu Anggota Gugur, Besok Diterbangkan ke Aceh Selatan