Pernah Bakar Tetangga & Potong Lidah Pacar, Inilah Kisah Sugeng Si Pelaku Mutilasi Cewek di Malang

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Sugeng, terduga pelaku mutilasi di Pasar Besar Malang, dikenal negatif dan diusir dari kampung.

"Entah itu dendam dengan warga, keluarganya, atau merasa seperti dikucilkan setelah diusir oleh warga," terangnya.

Luthfi yang juga pedagang di Pasar Besar Kota Malang ini, sudah menduga jika pelakunya Sugeng ketika melihat tulisan yang ditulis pelaku mutilasi.

Menurut Luthfi, font yang ditulis di tulisan itu, dan kata-kata yang ada ditulisan itu hampir mirip dengan yang ditulis biasa pelaku mutilasi.

Baca: 20 Anak di Bawah Umur Jadi Korban Pencabulan Dukun Palsu, Modusnya Pura-pura Jadi Teman Curhat di FB

"Saya sudah menduga kalau pelakunya itu Sugeng. Karena setiap hari kalau saya ke masjid pasti melewati rumah yang ditinggali sugeng. Jadi saya tahu persis," ucapnya.

Di rumah yang kini ditinggali Sugeng itu juga terdapat beberapa tulisan yang dibuat oleh Sugeng.

Sedikitnya ada dua tulisan besar dan beberapa tulisan kecil yang di tulis di tembok putih itu.

Sejumlah tulisan itu bertuliskan:

"Dendam sang arwah, Sugeng Angga Santoso"

"Melalui para utusan Allah SWT besok kalau aku mati, pembalasannya lebih kejam"

Rumah yang ditinggali Sugeng itu merupakan rumah kosong dan Sugeng biasa tidur di samping rumah tersebut.

Para Pemilik Nama Sugeng Diamankan Polisi

Kerja keras Polres Malang Kota dalam menangani kasus korban mutilasi di Pasar Besar Malang, tepatnya di bekas gerai Matahari Department Store Pasar Besar Kota Malang harus diacungi jempol.

Sebab, tak sampai dua hari, polisi telah membekuk terduga pelaku yang bernama Sugeng, warga Jodipan Wetan Gang Ill, Kota Malang.

Sugeng ditangkap di Jalan Laksamana Martadinata, Sukoharjo Kota Malang pada pukul 15:30 WIB, Kamis (15/5/2019).

Ia ditangkap berkat penyisiran anjing pelacak yang telah menelusuri Jalan Prof M Yamin hingga Jalan Laksamana Martadinata.

Halaman
1234

Berita Terkini