Kebakaran di Aceh Selatan

Kebakaran di Bakongan, Kerugian Ditaksir Capai Rp 2 Miliar

Penulis: Taufik Zass
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebakaran ruko di Simpang Raja, Kecamatan Bakongan, Kabupaten Aceh Selatan, Senin (5/8/2019) siang.

Menurut Kalak BPBD Aceh Selatan, Cut Syazalisma SSTP, meski tak ada korban jiwa, namun akibat kebakaran ini, kerugian ditaksir sekitar Rp 2 miliar.

Kebakaran di Bakongan,
Kerugian Ditaksir Capai Rp 2 Miliar 

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Kebakaran hebat di Simpang Raja, Dusun Kaye Ujeun, Gampong Keude Bakongan, Kecamatan Bakongan, Kabupaten Aceh Selatan, Senin (5/8/2019) sekira pukul 13.00 WIB menghanguskan 12 rumah toko (Ruko).

Menurut Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Aceh Selatan, Cut Syazalisma SSTP, meski tak ada korban jiwa, namun akibat kebakaran ini, kerugian ditaksir sekitar Rp 2 miliar. 

"Sekarang sebagian korban mengungsi ke rumah saudaranya dan sebagian lagi mengungsi di tenda penampungan sementara," kata Cut Syazalisma.

Menurutnya, saat ini yang menjadi kebutuhan mendesak, yakni logistik makanan, peralatan mandi, pakaian dewasa, dan anak - anak, family kids dan alat masak.

"Penyebab kebakaran masih dalam Penyelidikan Polsek Bakongan," paparnya.

Baca: Peleburan SDN 3 ke SDN 6 Membingungkan Wali Murid, DPRK dan MPD Tamiang tak Dilibatkan

Baca: Sebuah Balai Pengajian dan Rumah Terbakar Ketika Pilchiksung Serentak di Aceh Besar

Baca: Pria Pembawa Berlian Senilai Rp 4,5 Miliar Ditangkap Bandara

Seperti diberitakan sebelumnya, Kalak BPBD Aceh Selatan, Cut Syazalisma SSTP, menyebutkan rumah yang habis terbakar sembilan unit dan yang terbakar sebagian sebanyak 3 unit.

Total korban 12 keluarga atau 40 jiwa.

Menurut keterangan saksi mata, Agus yang saat kejadian sedang bekerja di bengkel berjarak sekitar 50 meter dari tempat kejadian, dia melihat asap keluar dari atap rumah kontrakan milik M Tahir.

Melihat asap tersebut, Agus langsung pulang ke rumahnya dan pada saat masuk ke rumah, ia melihat api sudah membesar yang berasal dari kamar.

Selanjutnya Agus berlari ke luar rumah untuk meminta bantuan. 

"Agus meyakini bahwa asal api bukan dari kamar rumahnya," kata Kalak BPBD Aceh Selatan.

Kebakaran pun meluas hingga menghanguskan 12 rumah, karena api dengan cepat merambat ke bangunan di sekitarnya.

Apalagi, rumah yang terbakar terbuat dari papan dan sebagian beratap rumbia.

"Pada pukul 12.50 WIB, api dapat dipadamkan dengan bantuan armada damkar dari Bakongan, Trumon, Kota Fajar dan Tapaktuan," ungkap Cut Syazalisma.

Secara terpisah, Camat Bakongan, Isa Ansari SH, secara terpisah, mengungkapkan bahwa wilayah Bakongan memerlukan adanya pos pemadam kebakaran.

Menurutnya, Keude Bakongan, sebagai pusat pemerintahan kecamatan juga membutuhkan upaya pengelolaan pemadaman kebakaran yang sistimatis.

“Sehingga pemadaman kebakaran dapat ditangani secara cepat, tepat, dan terpadu," pungkasnya. (*)

Berita Terkini