Baca tanpa iklan
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie belum menyediakan lahan pertanian untuk mantan eks kombatan GAM.
Padahal Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah melalui surat bernomor 100/12790, tertanggal 20 Agustus 2019, yang ditujukan kepada bupati dan wali kota se-Aceh untuk mengidentifikasi lahan pertanian, yang akan diberikan kepada eks GAM.
Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik, mengatakan, sebenarnya penyediaan lahan pertanian untuk mantan eks kombatan GAM telah dilakukan sejak Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah.
Namun, saat itu perintah gubernur tidak direalisasikan hampir semua kabupaten/kota.
Padahal, penyediaan lahan untuk kombatan GAM merupakan merupakan amanah dan kesepakatan di dalam MoU Helsinki.
Saat ini, kata Abusyik, persoalan yang sama kembali diperintahkan Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, kepada kabupaten/kota untuk mengidentifikasi lahan pertanian untuk mantan eks kombatan GAM.
Untuk itu, semua kabupaten/kota harus merealisasikannya yang merupakan butir-butir yang tertuang di dalam MoU Helsinki.
Semua kombatan GAM di seluruh Aceh harus memiliki lahan pertanian.
"Bukan Pidie saja yang menyediakan lahan pertanian untuk kombatan GAM, tapi semua kabupaten/kota di Provinsi Aceh harus menyiapkan lahan tersebut," kata Abusyik di sela-sela meluncurkan program penghijauan di SD 1 Lhok Kaju, Kecamatan Indrajaya, Rabu (11/9).
Ia mengungkapkan, jika Pidie saja yang menyediakan lahan pertanian untuk eks kombatan, maka dikhawatirkan akan terjadi kecemburuan sosial dengan kombatan GAM di kabupate/kota lain.
Jadi dampaknya bisa memunculkan masalah baru.
Baca: Pijay Plot Rp 1,2 Miliar untuk Jalan ke Lahan Eks GAM
Baca: Sulitnya Menembus Lahan Eks GAM
Baca: Serai Wangi Akan Gantikan Coklat di Lahan Eks GAM, Juga Alpukat, Durian dan Kopi Lampung
"Saya sependapat dengan Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, untuk penyediaan lahan pertanian bagi kombatan GAM. Saya juga imbau kepada semua kabupaten/kota harus menyiapkan lahan tersebut," jelasnya.
Kata Abusyik, dirinya telah memerintahkan Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud dan Plt Sekda Pidie, H Maddan, agar memantau komitmen daerah lain untuk merealisasikan penyediaan lahan berdasarkan surat Plt Guberbur Aceh, Nova Iriansyah, dengan nomor 100/12790, tertanggal 20 Agustus 2019.
"Kalau daerah lain sudah mulai menyediakan, kita segera merealisasika lahan kombatan tersebut," tegasnya.
Ia menambahkan, untuk saat ini Pemkab Pidie belum mengidentifikasi lokasi lahan untuk kombatan GAM.
Jika lokasi lahan telah ditentukan, Pemkab akan mempublikasikan di media.