Pemerintah Aceh menurutnya, selama ini tidak melakukan evaluasi yang benar terhadap rancangan APBK yang dibuat oleh setiap kabupaten/kota, sehingga pemborosan seperti itu bisa lolos.
“Kapankah para pejabat di Aceh ini bisa memiliki sense of crisis? Saat ini Aceh dalam kondisi krisis. Terbukti dari posisi Aceh di peringkat satu persentase kemiskinan seluruh Sumatera dan peringkat ke enam di seluruh Indonesia,” jelas Irwan.(*)