Suara Parlemen

HRD Ajak Plt Gubernur Aceh Berikan Perhatian Serius Atasi Konflik Gajah di Bener Meriah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota DPR RI Komisi V dari Fraksi PKB H Ruslan M Daud beserta rombongan bersilaturrahim dengan Bupati Bener Meriah yang diwakili Sekretaris Daerah Bener Meriah Drs Haili Yoga, M.Si, SKPD, DPRD, DPC NU, DPC PKB, tokoh ulama, tokoh masyarakat, pemuda, dan perwakilan petani Kabupaten Bener Meriah, Jumat (3/1/2020).

REDELONG, SERAMBINEWS.COM - Anggota DPR RI Komisi V dari Fraksi PKB H Ruslan M Daud beserta rombongan bersilaturrahim dengan Bupati Bener Meriah yang diwakili Sekretaris Daerah Bener Meriah Drs Haili Yoga, M.Si, SKPD, DPRD, DPC NU, DPC PKB, tokoh ulama, tokoh masyarakat, pemuda, dan perwakilan petani Kabupaten Bener Meriah. Pertemuan ini berlangsung di Aula Setdakab Bener Meriah, Jumat (3/1/2020).

HRD mengajak semua pihak untuk segera mengakhiri konflik dengan gajah di Pintu Rime Gayo. "Saya siap menjadi jembatan rakyat Aceh dengan Pemerintah pusat. Karena, saya sebagai wakil rakyat Aceh di Senayan, kalaupun persoalan itu tidak berkaitan langsung dengan Komisi V, tapi anggota DPR RI Fraksi PKB ada 58 orang yang tersebar di semua Komisi, termasuk di Komisi IV dan VII, komisi yang berhubungan langsung dengan kasus ini”, sebut HRD. 

Anggota DPR RI Prihatin Konflik Gajah Liar di Bener Meriah

"InsyaAllah saya akan menyampaikan kasus ini ke teman-teman saya di Komisi IV dan VII yang membidangi masalah lingkungan hidup dan kehutanan". kata HRD merespon keluhan Bupati yang disampaikan Sekda Bener Meriah dalam acara Silaturrahim tadi. 

Cegah Konflik Gajah, Pemerintah Turunkan Tiga Alat Berat untuk Gali Parit  

Dalam pertemuan tadi pagi Sekda Haili Yoga meyampaikan, masyarakat di Pintu Rime Gayo diresahkan oleh puluhan gajah liar. Tiap saat masyarakat setempat diganggu, tanaman dan bahkan kediaman mereka dirusak. Ada puluhan rumah milik petani dirobohkan oleh gajah tersebut, sebut Sekda.

Tiga Kerangka Gajah Kembali Ditemukan di Aceh Jaya, Ini Lokasinya

"Banyak petani yang sudah meninggalkan tempat ini, termasuk kebun beserta tanaman mereka. Kondisi ini sangat memprihatinkan dan dapat meruntuhkan perekonomian masyarakat kami", jelas Haili Yoga.

Ulama Aceh Harapkan HRD Perjuangkan Pembangunan Infrastruktur Pesantren

Haili menyampaikan, belum ada solusi permanen untuk mengatasi konflik ini. Padahal kasus ini tidak hanya dialami masyarakat Kabupaten Bener Meriah akan tetapi juga masuk wilayah Aceh Utara, Aceh Timur, Bireuen dan Aceh Tengah. 

"Konflik itu sudah berlangsung selama bertahun-tahun hingga kini. Saya akan berupaya dengan segenap sumber daya yang ada untuk membantu menuntaskan permasalahan tersebut", tegas HRD menanggapi Sekda Bener Meriah. 

Dirinya yakin, kasus ini akan menjadi perhatian pemerintah pusat. Begitupun, Bupati Bireuen 2012-2017 itu mengajak Plt Gubernur Aceh untuk memberikan perhatian serius terhadap permasalahan yang dikeluhkan Bupati melalui Sekda. 

HRD Dipuji Satukan NU dan PKB di Aceh Utara

Dikatakan, sudah seharusnya Plt Gubernur Aceh mengkoordinasikan ke semua kabupaten yang mengalami konflik untuk dapat menyelesaikan kasus ini secara kolektif, melibatkan semua pihak, mulai dari kabupaten, provinsi dan juga pemerintah pusat.  

"Kita harus mencari penyelesaian jangka panjang, cepat dan tuntas. Saya siap menjembatani dengan pemerintah pusat, dengan kerja kolektif insya Allah semua masalah dapat diselesaikan", tutup HRD.(*) 

Berita Terkini