Laporan Rasidan I Gayo Lues
SERAMBINEWS.COM, BLANGKEJEREN - Warga di kecamatan Blangjerango di Kabupaten Gayo Lues (Galus) mendambakan jaringan seluler untuk beberapa desa yang selama ini belum terjangkau jaringan Telkomsel.
Padahal warga sudah berulang kali menyampaikan keluhan kepada pemerintah selama ini saat kegiatan resmi maupun dikegiatan lainnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Serambinews.com, Minggu (5/1/2020), Kecamatan Blangjerango merupakan salah satu daerah dan kecamatan yang dekat dengan ibu kota Kabupaten Kecamatan Blangkejeren yang selama ini sebagian besar desanya belum tersentuh dan terjangkau jaringan komunikasi.
"Di Blangjerango masih banyak desa yang belum terjangkau jaringan seluler selama ini, sehingga kesannya warga masih terisolir dan belum bisa menikmati majunya dan pesatnya perkembangan zaman di era serba digital," kata Selamat, warga di Blangjerango dibenarkan belasan warga lainnya di kecamatan itu, kepada Serambinews.com, Minggu (5/1/2020).
Menurut warga salah satu pemerhati di bidang pendidikan itu menyebutkan jaringan seluler sudah seperti kebutuhan pokok bagi masyarakat.
• Utari Febrina asal Aceh Timur Dinobatkan Sebagai Miss Asia Global Aceh 2020
• Pernah Menjadi Pusat Acara Besar, Stadion Kasim Tagok Aceh Singkil Kini Kondisinya tak Terurus
• Bendera Merah Berkibar di Kota Suci Iran, Isyarat Bakal Perang dengan Amerika? KBRI Ingatkan WNI
Bahkan di saat jaringan mati atau lelet ribuan warga mengeluh, namun sangat disayangkan sebagian besar desa-desa di kecamatan Blangjerango malah sama sekali belum tersentuh jaringan seluler.
"Desa yang belum terjangkau dan tersentuh jaringan seluler di Kecamatan Blangjerango itu yakni Desa Akul, Sekuelen, Tingkem, Bu'i dan Ketukah, bahkan termasuk wilayah dan kompleks Kampus PSDKU Unsyiah Blangnangka Blangjerango Galus,"sebutnya.(*)