Luar Negeri

Covid-19 Bertambah, Ini 6 Negara yang Lakukan Lockdown karena Pandemi Virus Corona

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Jumlah kasus virus Corona yang diketahui melonjak , 259 orang telah meninggal dan 11.791 orang telah terinfeksi di China oleh virus corona baru. (South China Morning Post)

Perdana menteri, Edouard Philippe, mengumumkan negara memerintahkan penguncian sebagian, termasuk penutupan kafe, bar, restoran, dan bioskop.

Toko makanan, penjual tembakau, apotek dan transportasi umum akan tetap buka.

Sekolah dan kolese Prancis telah ditutup tanpa batas waktu dan orang-orang disarankan untuk bekerja dari rumah jika memungkinkan dan menghindari perjalanan yang tidak perlu.

4. Spanyol

Pemerintah Spanyol menginstruksikan masyarakat tinggal di rumah selama dua minggu, dan menutup bar, restoran, kafe, dan bioskop.

Melansir The Guardian, pemerintah Spanyol secara resmi menyatakan keadaan darurat terkait virus corona.

Sanchez mengatakan semua pasukan polisi lokal, nasional dan regional akan berada di bawah komando kementerian dalam negeri.

Perdana menteri menegaskan bahwa orang akan diharuskan untuk tinggal di rumah dan bahwa semua toko yang tidak penting akan ditutup, bersama dengan bar, restoran, kafe, dan bioskop.

5. Italia

Meningkatnya angka infeksi Covid-19 membuat pemerintah Italia menerapkan lockdown secara total.

Melansir CNN, Perdana Menteri Giuseppe Conte mengumumkan bahwa ia memperpanjang pembatasan yang sudah ada di utara.

"Zona merah sekarang diperluas ke semua wilayah nasional," kata Conte.

Giuseppe Conte menegaskan, angkah itu diambil untuk melindungi populasi, dan terutama individu yang paling rapuh.

Lockdown menutup sekolah, universitas, teater, bioskop, bar dan klub malam di utara Italia.

Upacara keagamaan, termasuk pemakaman dan pernikahan, dan acara olahraga ditunda.

Halaman
1234

Berita Terkini