Pemindahan Warga Bertatus ODP Aceh Utara ke Shelter di Blang Adoe Ditunda, Ini Sebabnya
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Pemindahan Orang Dalam Pemantauan (ODP) Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang direncanakan Selasa (31/3/2020) terpaksa ditunda.
Karena tim penanganan Covid-19 Aceh Utara sedang menyelesaikan beberapa item fisik bangunan shelter tersebut. Ditargetkan dalam dua hari ini rehab shelter tersebut dan pembangunan pagar serta item lainnya selesai.
Untuk diketahui, Warga Aceh Utara yang Pulang dari Perantauan, luar daerah dan luar negeri sudah mencapai 620 orang. Dari jumlah itu kini yang masuk status ODP mencapai 67 orang. Mereka kini dalam pemantauan petugas medis puskesmas masing-masing.
Namun, mereka dikarantina secara mandiri di rumahnya masing-masing. Sengkan sisanya dinyatakan Self monitoring, juga dalam pemantauan. Saat ini sedang penyelesaikan beberapa item pekerjaan di shelter.
Informasi yang diperoleh Serambinews.com, item pekerjaan yang harus dikerjakan sebelum ditempatkan warga bertatus ODP, seperti pembangunan pagar. Karena di shelter tersebut sudah di tempati beberapa warga lainnya.
Pagar dari seng tersebut dibangun untuk memisahkan warga yang bertatus ODP dengan warga yang sudah lebih dulu menumpang di shelter tersebut.
“Ya rencana hari ini, tapi ada beberapa pekerjaan yang harus diselesaikan seperti pembangunan pagar,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Amir Syarifuddin kepada Serambinews.com, Selasa (31/3/2020).
Jika shelter tersebut nantinya sudah siap, akan segera dipindahkan warga bertatus ODP ke lokasi tersebut. (*)
• Begini Aksi Ketua TP PKK Subulussalam Bantu Warga Miskin Terdampak Corona
• Pintu Pagar Pasar Hewan Gandapura Bireuen Ditutup, Pasar Sepi
• Dampak Lockdown di India, Kekacauan hingga Sejumlah Warga Tewas Kecelakaan saat Mudik Jalan Kaki