2 Kucing Positif Virus Corona, Apakah Hewan Bisa Tularkan  ke Manusia? Ini Penjelasannya

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FOTO ILUSTRASI - Seekor kucing jinak dengan bulu berwarna putih. Foto koleksi pribadi direkam oleh Agus Ramadhan pada 22 Januari 2020

SERAMBINEWS.COM - Pandemi virus corona yang telah mewabah di 206 negara.

Dilansir worldmeters.info, hingga Minggu (5/4/2020) tercatat ada 1.202.435 kasus positif corona di dunia.

Untuk itu, tiap negara mengatur kebijakan ketat guna menekan bertambahnya korban.

Beberapa negara memberlakukan sistem karantina hingga menutup total akses suatu wilayah (lockdown).

Baru-baru ini ditemukan virus yang berasal dari Wuhan, China itu juga bisa menginfeksi hewan peliharaan.

Dikutip dari Insider.com, hingga kini telah ditemukan dua kucing yang positif terinfeksi corona.

Satu ekor berada di Belgia, dan satu lagi di China.

()

Ilustrasi menjaga kebersihan kucing (pixabay.com) (pixabay.com)

Bahkan seekor anjing dikonfirmasi terinfeksi virus ini.

Para ahli menyebut, kemungkinan ketiga hewan peliharaan itu terinfeksi oleh pemiliknya.

Mereka juga mengatakan jika kucing lebih rentan terinfeksi corona daripada hewan lainnya.

Kemungkinan lainnya adalah hewan yang terinfeksi akan menularkan virus pada hewan lainnya.

Namun hingga kini belum ada bukti yang menunjukkan bahwa hewan peliharaan bisa menginfeksi manusia.

Para peneliti di China menemukan bahwa, setelah sekelompok enam kucing terkena konsentrasi tinggi virus corona, mereka tampak terinfeksi.

Buktinya virus ditemukan pada saluran pernapasan atas dan tinja kucing.

Halaman
123

Berita Terkini