Dugaan positif Virus Corona, setelah wanita berumur 46 tahun ini diperiksa dengan alat rapid test (tes cepat), dan ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam RSUD TP Abdya, Rabu (8/4/2020).
Awalnya, wanita ini datang ke Puskesmas Manggeng, Senin (6/4/2020) pukul 17.45 WIB lalu.
“Dari cacatan petugas piket, warga tersebut masuk puskesmas dengan keluhan mual-mual seperti mau muntah, nyeri hulu hati, gelisah, tidak bisa tidur dan badan lemah,” kata Kepala Puskesmas Manggeng, Edy Fitri dihubungi Serambinews.com, Rabu (8/4/2020) malam.
Suhu badannya dalam keadaan normal, tidak demam ketika diperiksa petugas medis Puskesmas Manggeng. Namun, Kepala Puskesmas Manggeng mengaku tidak mendapat informasi tentang riwayat perjalanan luar daerah pasien tersebut.
“Kita tidak mendapat informasi tentang riwayat perjalanan keluar daerah ke luar pasien bersangkutan,” kata Eddy Fitri.
Setelah dirawat di Puskesmas Manggeng, pasien tersebut dirujuk ke RSUD TP Abdya berlokasi di Padang Meurantee, Desa Ujong Padang, Kecamatan Susoh.
Pasien itu diduga positif Virus Corona setelah Bupati Abdya, Akmal Ibrahim melalui akun facebooknya berbagi informasi.
“Hasil Rapid test, sementara kita sudah punya satu pasien positif corona virus. Korban atas nama xxxxx, 46 tahun, dari kecamatan Manggeng. Saat ini, sudah dalam penanganan medis di RSUTP. Beliau datang ke RSUTP tanggal 8 April 2020 dengan keluhan Ispa. Sebelumnya, beliau juga sempat di rawat di Puskesmas Manggeng selama 2 hari, namun tak kunjung membaik. Tetap waspada, hindari keramaian, jaga jarak, tetap di rumah, Sering cuci tangan, serta pakai masker,” tulis Akmal di laman facebooknya.
Informasi dari Bupati Abdya itu pun segera menyebar. Publik terkejut karena sebelumnya hanya ada informasi bahwa 4 warga Abdya status ODP (Orang Dalam Pemantauan), itu pun 2 orang diantaranya sudah dikeluarkan dari daftar setelah menjalani isolasi mendiri di rumah selama 14 hari.
Sedangkan warga berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) masih kosong. Tapi, tiba-tiba ada warga Abdya diduga positif Virus Corona berdasarkan hasil rapid test, sangat mengejutkan masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Abdya, Safliati SST MKes, juga selaku Juru Biacara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat menjelaskan, salah seorang pasien RSUD TP Abdya diduga poisitif Virus Corona masih berdasarkan hasil rapid test.
Raid test merupakan pemeriksaan untuk mengetahui deteksi infeksi virus. Dengan alat rapid test semua virus bisa terbaca. Sehingga untuk memastikan apakah benar positif Covid-19 perlu ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab tenggorokan dan hidung di laboraturium.
Direktur RSUD TP Abdya, dr Adi Arulan Munda dihubungi Serambinews.com mengakui kalau dugaan positif Covid-19 terhadap pasien asal Manggeng itu merupakan hasil rapid test.
Tidak banyak yang dijelaskan dr Adi, kecuali menjelaskan, pasien diduga positif Virus Corona berdasarkan rapid test itu dirujuk ke RSU ZA Banda Aceh. “Rujuk ZA,” tulis dr Adi melalui pesan WhatsApp.(*)
• 675 Warga Abdya Pulang Kampung, ODP tak Bertambah, Wanita Diduga Positif Virus Corona Masuk PDP
• Dua dari Tiga Warga Langsa dari Malaysia Dikarantina Mandiri 14 Hari, Seorang Lagi Keluar Kota
• 1.115 Napi di Aceh sudah Dibebaskan, Bapas Nagan Raya Awasi 4 Lapas
• Link Live Streaming MotoGP Virtual Race II Malam Ini Pukul 20.00 WIB, Menanti Aksi Valentino Rossi