Baca tanpa iklan
Laporan Nasir Nurdin | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, SABANG – Pengemudi becak dan sopir bus umum di Sabang menerima bantuan tunai dari Korlantas Mabes Polri yang diserahkan Kasat Lantas Polres Sabang, AKP Iswandi, Jumat (17/4/2020) di arena Sabang Fair.
Bantuan yang diserahkan dalam bentuk kartu ATM berisi uang itu diberikan untuk kebutuhan masyarakat terdampak virus corona, khususnya dari kelangan pekerja lepas, seperti pengemudi becak dan sopir bus umum.
Kapolres Sabang, AKBP Muhammadun SH melalui Kasat Lantas AKP Iswandi didampingi KBO Ipda David Hendra Kuswoyo kepada wartawan mengatakan, bantuan langsung tunai itu bersumber dari Korlantas Polri untuk masyarakat berprofesi penarik/pengemudi becak dan sopir bus penumpang umum.
Jumlah bantuan yang disalurkan untuk pengemudi becak dan sopir bus umum di Sabang sebanyak 77 penerima. Bantuan diterima melalui ATM selama tiga bulan berturut-turut, yaitu April hingga Juni 2020 sebesar Rp. 600.000/bulan.
• Penentuan Puasa dengan Hisab dan Rukyat, Ini Sejarah Panjangnya
• Diguyur Hujan Deras, Puluhan Rumah Warga di Simeulue Direndam Banjir
AKP Iswandi menjelaskan, jumlah penerima dana bantuan tunai melalui ATM ini tidak dibatasi akan tetapi berdasarkan data yang diterima dari pengurus persatuan becak dan sopir mopen di Kota Sabang.
Data yang masuk ke pihaknya sudah melalui cross check ke lapangan apakah sesuai atau tidak dengan jumlah becak dan mobil penumpang yang berhak menerima bantuan.
"Kita berikan bantuan tersebut sesuai data yang diajukan oleh pengurus becak dan mopen, maka data itu pula yang kami ajukan ke Korlantas Polri dan kita salurkan hari ini,” sebut Iswandi.
Diharapkan dengan adanya bantuan itu bisa meringankan beban ekonomi para pengemudi becak dan sopir bus dan selalu termotivasi untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas.
“Saudara-saudara harus menjadi contoh atau pionir dalam penegakan disiplin berlalulintas demi keamanan dan keselamatan penumpang dan masyarakat pada umumnya,” tandas AKP Iswandi.
Selain itu, pihak Polres Sabang juga mengimbau pemerintah khususnya Pemko Sabang bisa melaksanakan tugas secara maksimal untuk mempercepat penanganan wabah virus mematikan itu dan masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal.(*)
• Anggota DPRK Pidie Jaya Persoalkan Usulan Rehab 14 Masjid, Ini Masalah dan Jawaban Kadis PU
• Ini Ceramah Rasulullah Menjelang Tibanya Bulan Suci Ramadhan
• Takut Ditolak Warga Karena Pulang dari Jakarta, Pemuda 28 Tahun Lakukan Ini