Tetapi untuk lebih meyakinkan, ia menyarankan Dinas Kesehatan menelusuri orang-orang yang pernah kontak dengan mereka di sekitar tempat kosnya masing-masing.
“Periksa teman-temannya di tempat kos, tetangga, ada yang positif atau tidak. Kalau tidak, berarti mereka dapatnya di perjalanan, bisa saat di bandara atau saat di Malaysia,” imbuhnya.
Hasil Rapid Test Warga Rukoh dan Blang Krueng
Dinas Kesehatan Aceh Besar ternyata langsung bergerak cepat. Senin (20/4/2020), pihak dinas melakukan rapid test terhadap 18 warga Blang Krueng, Kecamatan Baitussalam.
Mereka yang diperiksa merupakan warga yang tinggal di sekitar sekitar rumah sewa salah seorang mahasiswi Malaysia yang positif Covid-19. Alhamdulillah hasilnya semua negatif.
"Ya, Alhamdulillah semua yang kita tes negatif, itu mereka yang di Blangkrueng," kata Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif.
• Ucapan Selamat Ramadan dari Sejumlah Klub Top Eropa, Liverpool Bikin Netizen Indonesia Bangga
• Tersisa 15 Negara yang Masih Bebas dari Virus Corona, Berikut Daftarnya
• Quraish Shihab: Ikuti Pemerintah Selama Tak Bertentangan dengan Agama
Kamis (23/4/2020), giliran Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh melalui Puskesmas Kopelma Darussalam, melakukan rapid test terhadap warga Gampong Rukoh, Kecamatan Syiah Kuala.
Keuchik Gampong Rukoh, Harmidi, menyebutkan, ada 57 warga yang diperiksa rapid test, yang sebagian besar tinggal di sekitar rumah kos mahasiswi asal Malaysia.
“Ada 57 orang yang diperiksa. Hasil pemeriksaan semuanya negatif. Alhamdulillah,” kata Keuchik Harmidi.(*)