Salah seorang Anggota DPRK Abdya, Julinardi mengatakan ada baiknya pelayananan kesehatan di RSU TP ditutup sementara, kecuali IGD dan RIK. Karena tanaga medis yang dinyatakan positif Corona yang melonjak secara tiba-tiba sehingga dengan kebijakan menutup pelayanan sementara bisa mencegah penyebaran Corona.
Jika ditutup, maka segera dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan di setiap ruangan. Setelah dibuka kembali, maka harus diterapkan protokol kesehatan secara benar-benar ketat terhadap seluruh pengunjung dan petugas medis.
Kepala Dinkes Abdya, Safliati SST MKes dihubungi Serambinews.com, Jumat siang menjelaskan, jumlah keseluruhan positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab RT PCR di laboratorium Balitbangkes mencapai 17 orang, tidak termasuk 1 pasien positif asal Kecamatan Manggeng yang dinyatakan sembuh sejak 29 April 2020.
Dari 17 orang positif Corona, 12 diantaranya merupakan tenaga medis pada RSU TP, 5 orang positif Corona lainnya adalah pasien, tapi satu diantaranya sudah meninggal dunia dalam perjalanan rujukan menuju RSUZA Banda Aceh.
Safliati menjelaskan, 17 orang positif terpapar Covid-19 merupakan hasil pememeriksaan swab RT PCR di Laboratorium Balitbangkes Aceh, diterima tanggal 23 dan 29 Juli, dan terakhir diterima, Jumat (31/7/2020), hari ini.
“Hari ini (Jumat) kita terima 18 sampel hasil pemeriksaan swab dari Balitbangkes, 14 orang dinyatakan positif Corona,” kata Safliati juga menjabat Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Abdya.
• Shalat Idul Adha di Masjid Hagia Sophia, Petugas Bagikan Sajadah, Masker, dan Air Minum untuk Jamaah
“Dalam 14 orang dinyatakan positif yang kita terima hasilnya hari ini, terdiri dari 11 orang tenaga medis, 3 pasien dan 1 kasus baru. Diantara 3 pasien tersebut, 2 orang swab kedua hasilnya tetap positif,” kata Safliati.
Adapun, 14 orang yang positif itu, tiga orang dari Kecamatan Kuala Batee yaitu, inisial MI (44), NM (29), YD (32).
Tiga orang dari Kecamatan Susoh yaitu, inisial SR (34), ER (36), dan VY (27). Khusus VY (27) merupakan hasil swab kedua masih tetap positif. Tiga orang dari kecamatan Blangpidie yaitu, inisial EMP (27), UM (39), L (37).
Selain itu, dua orang dari Kecamatan Manggeng yaitu, inisial ES (22) dan YR (39).
Satu dari Kecamatan Setia yaitu ES (31), satu orang dari Kecamatan Tangan-Tangan yaitu, inisial D (35), dan satu lagi dari Babahrot yaitu inisial ML (40). Khusus ML merupakan hasil swab kedua tetap positif.
Sebelumnya, 23 dan 29 Juli, Dinkes Abdya menerima lima sampel swab yang dinyatakan positif Corona berdasarkan hasil pemeriksaan di Laboratorium Balitbangkes Aceh.
Dari lima terkonfirmasi positif Covid-19 itu, 1 orang meninggal dunia sebelum keluar hasil uji swab, yaitu alm Mar (63), warga salah satu desa Kecamatan Lembah Sabil.
Empat terkonfirmasi positif lainnya, 3 orang hingga sekarang masih dirawat di Ruang Isolasi Khusus (RIK) Covid-19 RSU TP, yaitu yaitu VY (27), warga salah satu desa Kecamatan Susoh dan dan ML (40), warga salah satu desa Kecamatan Babahrot.
Dan, DS (40), juga warga salah satu desa Kecamatan Susoh. DS yang terkonfirmasi positif Corona berdasarkan hasil uji swab ini merupakan dokter spesialis pada RSU TP Abdya.