"Penutupan selama 14 hari ke depan bentuk pencegahan, sehingga paparan Covid-19 tidak meluas," katanya.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pasar tradisional di Desa Serba Jadi, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya ditutup.
Penutupan pasar yang sudah berlangsung tiga hari terakhir, karena kelima warga yang positif Covid-19 dan dua di antaranya meninggal adalah warga Desa Serba Jadi.
Selama ini pasar tradisional yang berkonstruksi papan mencapai puluhan unit, menjadi sentral jual beli oleh warga dari sejumlah desa di Darul Makmur.
Keuchik Serba Jadi, Sarmianto kepada Serambinews.com Rabu (5/8/2020) mengatakan, penutupan pasar atas instruksi gugus tugas yang mulai ditutup sejak Senin lalu.
"Penutupan selama 14 hari ke depan bentuk pencegahan, sehingga paparan Covid-19 tidak meluas," katanya.
Menurutnya, lima warga yang positif semua dari Serba Jadi dan dua di antaranya meninggal dunia.
• Pemkab Aceh Timur, Tamiang, Bener Meriah & Pidie Raih Penghargaan Konservasi dari Kementerian LHK RI
"Selama ini pasar Serba Jadi menjadi sumber jual beli warga dari sejumlah desa di Darul Makmur," katanya.
Camat Darul Makmur Tawaruddin juga menyampaikan hal sama, bahwa sementara waktu Pasar Serba Jadi ditutup.
"Langkah penutupan sebagai antisipasi, sehingga warga terjangkit Covid tidak bertambah," katanya.
Tawaruddin menambahkan, pasar Serba Jadi selama ini ramai warga yang berbelanja.
Sehingga dengan penutupan, diharapkan dapat mencegah tidak terjadi penularan.
"Sebab 5 warga yang positif berasal dari Serba Jadi," katanya.
Hindari keramaian
• Dua dari Enam Warga Langsa Positif Covid-19, Kini Negatif