Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Aceh bakal melepaskan rombongan ASN yang akan mengampanyekan Gerakan Masker Aceh (GEMA) ke seluruh kabupaten/kota se-Aceh, Selasa (1/9/2020) besok.
Seremonial pelepasan akan dilakukan di halaman utama Kantor Gubernur Aceh. Direncanakan, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Pangdam Iskandar Muda Mayjen Hasanuddin, dan Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada, akan turut serta dalam kegiatan tersebut.
"Nantinya para peserta yang dilepas Bapak Plt Gubernur akan melakukan konvoi di beberapa rute jalan protokol di Banda Aceh," kata Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh, Muhammad Iswanto di Banda Aceh, Senin (31/8/2020).
Iswanto menegaskan, belasan ribu masyarakat yang bakal berkampanye ke seluruh Aceh akan melakukan aksi dengan kesadaran nyata, yaitu membuat masyarakat terhindar dari paparan Covid-19.
"Di seluruh Aceh mereka akan mengampanyekan gerakan memakai masker di sekolah-sekolah, di semua desa, bahkan di tempat ibadah," jelas Iswanto. Gerakan bersama itu, sebutnya, akan berlangsung mulai, Jumat, 4 September 2020 nanti.
• Hari Ini, Kasus Positif Covid-19 di Aceh Bertambah 33 Orang, Isolasi Mandiri 868 Orang
• Status Pasien Reaktif di Aceh Tamiang Jadi Positif Covid-19, Pasien Lain Dinyatakan Sembuh
• Antisipasi Covid-19, Kantor Bupati Aceh Besar Tutup Sementara
Hingga kemarin, tercatat 19.735 masyarakat yang terdiri dari aparatur sipil negara (ASN), organisasi masyarakat, LSM, dan OKP, dipastikan akan berpartisipasi dalam kegiatan GEMA ini.
Jumlah itu diyakini akan terus bertambah seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam memakai masker.
GEMA, beber Iswanto, sangat penting disukseskan mengingat pencegahan Covid yang angkanya terus meningkat, menjadi sangat penting.
“Mencegah penularan Covid tidak sebatas menjaga diri, tapi juga keluarga seluruh masyarakat. Apalagi sampai saat ini, vaksin CVovid-19 belum lagi ditemukan. Efeknya yang berbahaya telah menjangkiti seribuan lebih masyarakat Aceh,” paparnya.
Salah satu ikhtiar yang bisa dilakukan masyarakat, ucap dia, adalah dengan memakai masker. “Minimal dengan masker potensi tertular dan menularkan penyakit akan terhindari. Jadi, mulai saat ini memakai masker harus jadi budaya kita," ucap Iswanto.
• Begini Proses dan Syarat Ikut Seleksi Camaru Empat Program Studi Magister di Unimal Lhokseumawe
• Ini Jadwal Penerapan PBM Tatap Muka Tingkat SD di Aceh Jaya, Catat Tanggalnya
• Aliansi Masyarakat Bener Meriah Kembali Datangi DPRK Pertanyakan Hasil Tuntutan Demo Sebelumnya
GEMA direncanakan berlangsung di seluruh Aceh. Relawan yang akan berpartisipasi dalam gerakan ini akan menggaungkan program ini di 3.883 masjid dan di 6.497 desa. Pesan utama yang akan dibawa secara serentak adalah; "Ingat Covid - Ingat Masker!”
"Pesan GEMA akan disampaikan melalui khutbah Jumat dan media informasi baliho, spanduk dan poster," ungkap Iswanto.
Gerakan memakai masker merupakan ikhtiar bersama yang diserukan langsung Presiden Indonesia, Joko Widodo.
Presiden meminta langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk menggaungkan gerakan tersebut ke seluruh pelosok negeri. Berbagai organisasi lintas profesi menjawab seruan itu dengan mengambil peran ikut kampanye GEMA.