Sensus Penduduk

BPS Bener Meriah Mulai Laksanakan Sensus Penduduk

Penulis: Budi Fatria
Editor: Taufik Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala BPS Kabupaten Bener Meriah, Ir Maimun menyerahkan piagam penghargaan kepada Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi atas dukungan dan partisipasi pemerintah daerah menyukseskan pelaksanaan sensus penduduk online 2020, Selasa (1/9/2020)

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Petugas Sensus Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bener Meriah mulai melaksanakan sensus penduduk tahap kedua pada September 2020 ini.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kasubbag Tata Usaha BPS Bener Meriah, Ilmiadi kepada Serambinews.com, Selasa (1/9/2020).

Disebutkan, untuk menjalankan tugas di lapangan petugas sensus saat ini sudah selesai menjalani rapid test dan siap mengawal pengisian sensus penduduk secara mandiri tahun 2020.

Hari ini katanya, Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi juga telah melepas secara simbolis petugas sensus penduduk online tahun 2020.

“Saat pelepasan tadi kita juga menyerahkan piagam penghargaan kepada Bupati Bener Meriah atas dukungan dan partisipasi pemerintah daerah menyukseskan pelaksanaan sensus penduduk online 2020 ini,” ujar Ilmiadi.

Menurutnya, BPS dari seluruh Indonesia akan melaksanakan kegiatan lapangan SP2020 yang dijadwalkan mulai tanggal 1 September 2020.

"Karena kondisi di lapangan tidak menguntungkan akibat pendemi Covid-19 maka para petugas ketika di lapangan harus dilengkapi APD dan dilakukan rapid test,” sebutnya.

Ia menambahkan, khusus untuk pelaksanaan rapid test, BPS Kabupaten Bener Meriah bekerjasama dengan laboratorium klinik riset yang sudah dilaksanakan pada tanggal 27 - 28 Agustus 2020 kemarin.

Lanjutnya, sebanyak 116 petugas sensus yang terbagi dalam 10 Kecamatan, termasuk seluruh pegawai BPS Bener Meriah telah dilakukan rapid test  hal ini dilakukan juga untuk memberikan rasa aman dan perlindungan bagi masyarakat yang akan dikunjungi oleh petugas.

Sambungnya, sensus penduduk tahun ini berbeda dengan sensus sebelumnya sehingga pihaknya berharap, masyarakat yang belum mengisi sensus penduduk online yang telah dilaksanakan pada tanggal 15 Februari sampai dengan 29 Mei 2020 dapat menerima kedatangan petugas sensus yang akan dilaksanakan pada bulan September 2020 ini.

“Kami juga berharap, masyarakat dapat mengisikan jawaban yang benar dan jujur secara mandiri, demi tercapainya tujuan SP2020 yaitu menyediakan data jumlah, komposisi, distribusi dan karakteristik penduduk menuju satu data kependudukan Indonesia,” jelasnya.

Kurir Ini Hanya Diupah Rp 2 Juta untuk Antar Sekilo Sabu ke Langsa

Absen Latihan Pramusim Barcelona, Lionel Messi Terancam Hukuman Denda dan Potong Gaji

7 Sayuran Sehat yang Baik Dikonsumsi saat Musim Hujan

Selain itu, sebutnya pelaksanaan sensus yang dilaksanakan pada September 2020 ini juga berdasarkan Surat Edaran Nomor : 510/91 tentang dukungan pelaksanaan sensus penduduk September 2020.

Sementara itu, terkait pelaksanaan sensus penduduk online (SP Online) yang telah dilaksanakan pada tanggal 15 Februari sampai dengan 29 Mei 2020 lalu.

Helmi juga mengucapkan terimakasih dan penghargaan atas dukungan, koordinasi dan konsolidasi yang telah dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Bener Meriah.

Ia juga menjelaskan, sensus penduduk online 2020 yang dilakukan pada periode tersebut telah berhasil mengumpulkan informasi sebanyak 18.126 penduduk Kabupaten Bener Meriah atau 12,3 persen dari total penduduk Kabupaten Bener Meriah.

"Jumlah penduduk ini berasal dari 4,101 keluarga atau 37,9 persen dari total keluarga di Kabupaten Bener Meriah," rincinya.

Untuk melengkapi cakupan penduduk di seluruh Indonesia, helmi mengungkapkan,  petugas sensus akan secara aktif menyisir seluruh wilayah agar tidak ada penduduk yang tidak tercatat, termasuk penduduk yang belum memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).

"Sesuai kesepakatan bersama antara Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri dengan Badan Pusat Statistik, akan ditindaklanjuti dengan pemberian NIK kepada penduduk tersebut sebagai bentuk upaya peningkatan kualitas data kependudukan Indonesia,” tutupnya.(*)

Mendagri Gelar Rakor Bersama Pimpinan KPK Bahas Strategi Nasional Pencegahan Korupsi

VIDEO - Keluarga Penampung Ratusan Kucing dan Anjing Telantar

FOTO - ATTACT, Tehnologi Mesin Pembersih Udara Anti Covid-19 Lisensi LIPI

Berita Terkini