Viral Medsos

Kakek Ini Tetap Berjualan Walaupun Masih Sakit, Menangis Begitu Ada Seorang Pembeli

Penulis: Agus Ramadhan
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mbah Idi (80) penjual Arumanis di kawasan Rumah Sakit Al Ihsan dan pasar Banjaran, Bandung, Jawa Barat.

SERAMBINEWS.COM – Pandemi virus Corona telah membuat sejumlah aspek sosial ekonomi berjalan lambat.

Ditengah situasi seperti ini, orang-orang berpenghasilan lebih memilih menyimpan uangnya dbandingkan dengan membelanjakan keperluan sekunder.

Hal inilah yang membuat beberapa pedagang kecil, seperti penjual cilok, kue keliling, balon helium, hingga arumanis.

Kisah seorang pedagang arumanis yang sudah tua rentan menyita perhatian pengguna media sosial.

Virus Corona sewaktu-waktu dapat menyerang sistem kekebalan tubuhnya, namun tak ada pilihan lain bagi Mbah Idi.

Di usia yang sudah menginjak 88 tahun, mau tidak mau ia harus berjualan untuk mengumpulkan pundi pundi rupiah.

Kisah Cinta Sejati Istri Menjaga Suami Lumpuh Selama 16 Tahun, Berkebun Nanas Bersama

Kisah Bapak Ojol Ini Diberi Segepok Uang, Rezeki tak Terduga, Tangisnya Pecah dan Hampir Berlutut

Jika Mbah Idi tak bekerja menjajakan dagangannya, tak ada sesuap nasi yang mungkin masuk ke dalam mulutnya.

Kisah Mbah Idi ini menjadi viral, setelah akun Instagram @silihasahsilihasihsilihasuh (SA3) menemuinya.

Ketika SA3 menjumpainya untuk membeli arumanis, tangisan Mbah Idi pecah dan tak menyangka ada seorang pembeli yang membeli dagangannya.

“Pas tim SA3 beli jualannya, Abah sampe nangis dan ga berhenti bilang nuhun (terimakasih) ke tim,” tulis keterangan postingan itu.

Dalam unggahan itu, Mbah Idi bercerita bahwa ia baru memulai jualan kembali setelah ia terbaring sakit selama dua minggu.

Menjadi tulang punggung keluarga, pria 88 tahun itu memaksakan dirinya untuk berjualan kembali, meskipun tubuh bagian perutnya masih diselimuti rasa nyeri yang amat sakit.

Ia masih terus berusaha kuat mengayuh sepeda tuanya demi berjualan arumanis, berharap ada yang membeli dagangannya.

Kisah Pilu Bocah 9 Tahun Jadi Tulang Punggung Adiknya: Tinggal di Kebun Tanpa Listrik, Ortu Pergi

Nenek Penjual Mangga Ditipu Pakai Uang Rp 50 Ribu Mainan, Menangis Saat Tahu Hingga Kisahnya Viral

“Saat inipun Abah memaksakan diri untuk jualan, padahal kondisinya belum sehat betul. Itu karena beliau masih menjadi tulang punggung keluarga,” tulisnya.

Sebelum dua minggu berhenti jualan, Mbah Idi bercerita, ketika sedang jualan kemudian tiba-tiba merasakan sakit dan tidak bisa ditahan, Mbah segera pulang ke rumah untuk menemui istri tercintanya.

“Abah ga ke dokter, beliau lebih memilih pulang aja karena di rumah ada emak (istri) nungguin,” tulisan itu menambahkan.

Terlihat dalam video itu, Mbah Idi yang bercucuran air mata, tak henti-hentinya memanjatkan doa atas rejeki yang ia dapatkan ketika tim SA3 membeli dagangannya.

“Alhamdulillah ya Allah,” ucap Mbah Idi yang kemudian dilanjutkan dengan doa syukurnya.

Mbah Idi menceritakan bahwa, untuk saat ini dagangannya memang terbilang sepi dan nyaris tidak ada yang membeli.

Bisanya, kata Mbah Idi, ketika anak-anak sekolah pulang, dagangannya selalu diserbu.

Viral, Bocah Ini Duduk di Depan Toko Ponsel hingga Larut Malam, Jawabannya Bikin Hati Sedih

Bocah 6 Tahun Ditabrak Mobil saat Main Sepeda dan Meninggal Tepat di Depan Rumahnya

Namun saat ini, dagangannya tidaklah menggairahkan, pandemi virus Corona membuat sekolah terpaksa di liburkan yang membuat pendapatannya turun drastis.

Berdasarkan dari keterangan unggahan itu, Mbah Idi berjualan di dekat Rumah Sakit Al Ihsan, Bandung, Jawa Barat.

Terkadang, Mbah Idi bergeser lokasi ke Pasar Banjaran, yang memiliki jarak 8 km dari RS Al Ihsan.

Penghasilan yang Mbah Idi dapatkan perharinya tidaklah seberapa, di tambah untuk saat ini barang dagangan Mbah sedang sepi.

Hingga berita ini ditulis, Jumat (4/9/2020), postingan itu telah disukai lebih dari 4,5 ribu pengguna Instagram.

Sejumlah warganet turut mendoakan agar Mbah Idi senantiasa selalu diberikan kesehatan.

Kisah Nek Khatijah di Pidie Tinggal Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Sering Was-was Saat Angin & Hujan

Viral Kisah Perjuangan Pria Luluhkan Hati Dokter Gigi, Korbankan Gigi Geraham, Berakhir di Pelaminan

“Ya Allah, abahhh. Semoga abah sehat, selalu dalam lindungan Allah SWT, selalu barokah rezekinya. Aamiin aamiin Allahuma aamiin,” kata @jovan_moved.

“Selalu terharu ngeliat mereka yg mendapat rejeki langsung berterimakasih sama Allah . Sehat sehat Abah,” kata @riskashani.

“Bener-benar ku jadikan pengingat diri untuk selalu bersyukur. Semoga dimudahkan rejeki untuk Abah dan semua orang-orang yang berjuang mencari rejeki,” ungkap @yennytriana86. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Demi Beli Sepeda Motor dan HP, Ayah Jual Bayinya Seharga Rp 20 Juta, Istri Diancam Bila Menolak

Berita Terkini