Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWSS.COM, BIREUEN - Jengki Ie, pompa air hidran tanpa listrik dan BBM yang diproduksi warga Cot Jrat, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, Aceh, akhir-akhir ini makin populer.
Tim dari beberapa daerah sudah datang untuk melihat langsung pompa air yang digunakan untuk mengairi sawah.
Bahkan, sudah ada beberapa daerah yang memesan alat tersebut.
Tim dari Kabupaten Gayo Lues dan Bener Meriah sudah melihat langsung bagaimana Jengki Ie beroperasi.
Terbaru, tim dari Gampong Seuneubok, Kecamatan Seulimuem, Kabupaten Aceh Besar, juga datang ke lokasi, Rabu (9/9/2020).
Kedatangan perangkat gampong ini disambut warga Cot Jrat dan juga perancang Jengki Ie, Syukri.
“Mereka melakukan studi banding untik mendapatkan informasi yang akurat tentang Jengki Ie,” kata Syukri.
Rombongan dari Desa Seuneubok dipimpin Keuchik, Cut Zaitul Akmal ST, didampingi tuha peut, direktur BUMG Seuneubok, kaur keuangan/teknisi, lembag adat, sekretaris gampong dan kaur pembangunan.
Rombongan disambut sang perancang Jengki Ie, Syukri, perangkat desa, tenaga ahli P3MD Bireuen, Mukhlis Amin serta pendamping desa Ade Iqbal.
Tentang Jengki Ie
Jengki Ie diprodusi oleh Syukri (42), warga Desa Cot Jrat, Kota Juang, Bireuen.
Jeungki Ie adalah peralatan pompa air tanpa mesin, tanpa baterai.
Jengki Ie berfungsi untuk mengairi air sawah tadah hujan dengan menggunakan teori pascal, salah satu contoh sudah dipasang di Desa Blang Tingkeum, Kota Juang Bireuen.
Ide awal Syukri merancang alat ini, muncul karena di desanya banyak tantangan untuk mendapatkan air.