Laporan Idris Islmail I Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya (Pijay) melakukan koordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah I Aceh guna menindaklanjuti rencana pembangunan ruas jalan dua jalur rute Lueng Putu-Meureudu sepanjang 25 Km pada 2021 mendatang.
Wakil Bupati Pijay H Said Mulyadi SE MSi kepada Serambinews.com, Kamis (24/9/2020) mengatakan hal itu sesuai dengan hasil kooordinasi dengan pihak BPJN I Aceh pada Selasa (22/9/2020) yang turut hadir Bupati, H Aiyub Bin Abbas, kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), Rizal Fikar ST MM bersama kepala Bidang Bina Marga, Edi Saputra ST MT, serta pihak BPJN I Aceh, Ir Levi Roza MT serta kepala Satuan Kerja (Satker) Bina Marga, Dedy Hariyadi ST MT.
"Dalam koordinasi tersebut pihak Pemkab menyampaikan usulan dan penanganan pembangunan ruas jalan jalur dua dari Lueng Putu Kecamatan Bandar Baru hingga pusat Kota Meureudu dengan panjang 25 Km," sebut Said Mulyadi.
Pihak BPJN I Aceh merespons positif serta menyahuti usulan pembangunan akses publik ini dengan beberapa tahap penanganan pada empat titik yaitu, Lueng Putu, Panteraja, Trienggadeng, dan Meureudu yang direncanakan awal pembangunan ditargetkan pada 2021 mendatang.
• VIRAL Pernyataan IDI Makassar Sebut Hasil Rapid Test Palsu, Dokter Koboi Klarifikasi
• Polres Simeulue Ungkap Kasus Penipuan dan Penggelapan Alat Berat, Satu Tersangka Ditahan
• Isak Tangis Pecah, Saat Jenazah dr Nuchsan Tiba di Halaman RSUD Langsa, Dimakamkan Seusai Prokes
Pembangunan dimulai di Meureudu sebagai ikon ibukota dan selanjutnya dilanjutkan pada tiga titik berikutnya.
Namun sejauh ini Pemkab terus melakukan upaya pembebasan lahan milik warga pada sepanjang ruas jalan di empat kecamatan yaitu Bandar Baru, Panteraja, Trienggadeng, dan Meureudu.
Diakui selama sepuluh tahun terakhir seiring dengan pertumbuhan kendaraan roda dua dan empat yang semakin tinggi tidak didukung dengan kondisi ruas jalan yang baik, bahkan masih relatif sempi.
Selain menimbulkan angka kecelakaan juga kemacetan di beberapa titik terutama pada pusat ibukota kecamatan.
"Karenanya pihak Pemkab sangat berharap dukungan penuh masyarakat agar target pembangunan akses jalan ini dapat terwujud," ungkapnya.(*)