SERAMBINEWS.COM - Dosen dan guru di Indonesia bakal jadi golongan pertama yang akan mendapat vaksin Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Muhadjir Effendy memastikan pemerintah akan prioritaskan para pendidik.
"Para dosen dan guru merupakan prioritas untuk penerima vaksin pertama," ucap Muhadjir dalam webinar yang digelar UMY, Senin (28/9/2020).
Lebih lanjut, vaksin Covid-19 yang akan diberikan untuk dosen dan guru tersebut akan tiba di Indonesia pada akhir tahun ini.
Vaksin tersebut merupakan bentuk hasil kerja sama dengan perusahaan farmasi asal China, Sinovac.
Meskipun saat ini, lanjut Muhadjir, Indonesia pun tengah mengembangka vaksin Covid-19 buatan dalam negeri.
"Nanti ketika vaksin kira-kira akhir tahun sudah akan datang, kita sudah mengimpor vaksin di samping akan memproduksi vaksin dalam negeri," tutur Muhadjir.
Penduduk yang bakal divaksin pada tahap pertama, menurut Muhadjir, mencapai 147 juta orang.
Muhadjir mengharapkan para mahasiswa membantu proses vaksinasi.
"Itu nanti relawannya juga para mahasiswa."
"Kita harapkan membantu proses vaksinasi, karena sekitar 147 juta untuk tahap pertama itu nanti mereka yang akan divaksin," jelas Muhadjir.
• Perang Armenia dan Azerbaijan Pecah, Ini Perbandingan Kekuatan Militer Kedua Negara
• Hakim Cantik dan Seksi Ini Tak Segan Berfoto Panas Lalu Upload di Instagram: Ini Postingannya
• Baju Terlilit Rantai Sepmor hingga Terjatuh, Seorang Ibu Rumah Tangga di Aceh Utara Meninggal
Bakal Terbitkan Perpres
Pemerintah akan menyiapkan Peraturan Presiden mengenai pemberian vaksin Covid-19.
Perpres tersebut akan mengatur peta jalan vaksin atau road map vaksin di Indonesia.