Berita Aceh Jaya

Truk Tujuan Simeulue Gagal Berlayar & Sudah Sepekan Tertahan di Terminal Calang, Supir Kebingungan

Penulis: Riski Bintang
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Belasan truk ekspedisi tujuan Simeulue tertahan di Terminal Calang akibat kapal batal berlayar lantaran cuaca buruk. Foto direkam Senin (12/10/2020).

Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya

SERAMBINEWS.COM, CALANG - Belasan truk ekspedisi yang hendak menyeberang ke Pulau Simeulue melalui Pelabuhan Calang, Aceh Jaya, gagal berangkat dan menumpuk di Terminal Calang, Senin (12/10/2020)

Menumpuknya truk itu di terminal dikarenakan pelayaran di Pelabuhan Calang tidak berjalan lantaran cuaca buruk yang melanda perairan barat selatan Aceh, sejak beberapa hari lalu.

Data yang dihimpun Serambinews.com dari Dinas Perhubungan Aceh Jaya yang merupakan pengelola Terminal Calang menyebutkan, puluhan truk itu sudah mulai masuk ke terminal, sejak Selasa (5/10/2020).

"Truk sudah masuk sejak Selasa karena kapal dijadwalkan berangkat dari Calang ke Simeulue pada Sabtu kemarin," ujar Kadishub Aceh Jaya, Abdul Jaddal Husaini kepada Serambinews.com, Senin (12/10/2020).

Ia menjelaskan, truk barang tersebut antri di terminal Calang lantaran Pemkab Aceh Jaya melalui Dinas Perhubungan merupakan pengelola atau pengatur antrian mobil yang akan masuk ke kapal.

Baca juga: Melahirkan Setelah Diumumkan Positif Covid-19

Baca juga: Aceh Akan Hadapi Tekanan Berlapis

Baca juga: Pemohon Penghapusan Denda PKB dan BBKNB Meningkat Jelang Penutupan, Segera Siapkan Persyaratan Ini

Menurut Abdul Jaddal, terjadinya penumpukan puluhan mobil itu setelah penjadwalan kapal yang semula pada Sabtu (10/10/2020), diubah lantaran cuaca buruk yang melanda, sehingga kapal tol laut yang melayani rute Aceh Jaya-Simeulue tidak dapat berlayar.

"Kemarin ada 14 mobil truk ekspedisi, tapi sekarang tidak sampai lagi karena ada yang sudah keluar mencari alternatif lain," tandasnya.

Sementara itu, salah seorang supir mengaku, jika dirinya sudah berada di Terminal Calang selama satu minggu, namun belum mendapatkan kepastian kapan akan ada keberangkatan kapal.

"Katanya ada cuaca buruk, tapi saya juga dengar kemarin kapal tidak bisa bersandar karena tidak ada ruang,” ungkapnya.

“Semua pelabuhan saat ini dipenuhi kapal bongkar muat, jadi kapal tol laut tidak dapat bersandar, ada juga yang bilang cuaca, jadi agak bingung," lanjut dia.

Baca juga: Polisi Tembak Pemerkosa Ibu Muda

Baca juga: VIDEO Rawat Ibu Usai Ditelantarkan Ayah, Anak Disabilitas Peluk Jenazah Mamanya Saat Meninggal

Baca juga: Ibu Muda Minta Polisi Tangkap Suaminya, Tak Tahan Lagi Ditampar, Dipukul dan Ditendang

Menurut sang supir, hal itu membuat dirinya bersama rekan yang lain bimbang lataran informasi yang diberikan dinilai agak berbeda dan bertele-tele.

"Untung saya bawa bukan bahan yang mudah busuk, kalau bahan mudah busuk apa bisa buat, seminggu sudah disini tidak bisa berlayar," tandasnya.(*)

Berita Terkini