“Saya kemudian ditugaskan di Badan Rehabilitasi dan Rekontruksi pada 2006 dipercayakan menjadi ajudan Kepala BRR saat itu, pak Kuntoro.
Dan setelah itu saya menikah dengan gadis Aceh dari Bireuen.
Untuk memberikan kebahagiaan, saya pikir tidak bisa jauh, dan saya juga sudah nyaman dan cinta Aceh, akhirnya saya putuskan untuk mutasi ke Aceh,” kata pria kelahiran Medan, 10 Oktober 1980 ini.
Tugas pertamanya saat itu di Kantor Gubernur Aceh bagian protokol, kemudian di Bappeda, Dinas Registrasi Aceh, dan kini di Dinas Sosial Aceh. (*)