SERAMBINEWS.COM - Tuan Guru Bajang (TGB) H Muhammad Zainul Majdi turut serta memberikan tanggapannya soal kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.
Seperti diberitakan TribunLombok.com (Tribun Network), TGB mengatakan menghormati sosok Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) tersebut.
Tuan Guru Bajang menjelaskan penghormatan tersebut ada sebab umum dan sebab khusus.
Sebab umumnya, karena jalinan persaudaraan sesama Islam atau ukhuwah Islamiyah dan persaudaraan sesama anak bangsa atau ukhuwah wathoniyah, dan persaudaraan sebagai sesama umat manusia ukhuwah insaniyah.
“Adapun sebab khusunya adalah karena beliau adalah bagian dari zurriyat Rasul SAW dan bagian dari seorang ulama,” papar Ketua Umum PB Nahdlatul Wathan ini.
Nahdlatul Wathan adalah salah satu organisasi Islam terbesar di Nusa Tenggara Barat.
Baca juga: 10 Kebiasaan Buruk pada Anak Termasuk Suka Mengisap Jempol, Begini Tips Mencegahnya
Baca juga: Terpidana Kasus Pesta Seks Dijadikan Saksi Perkara Prostitusi, Sidang di PN Sigli
Selain itu TGB juga mengatakan terkait mengikuti seorang ulama, di mana harus juga dibarengi dengan kepahaman.
”Yang mau mengikuti silahkan, yang tidak juga silahkan, tapi harus dengan kepahaman,” ujar mantan Gubernur NTB tersebut.
Tapi TGB mengingatkan, jangan sampai orang yang tidak mengikuti lantas dicap sebagai orang yang kurang iman Islam-nya atau dicap sebagai seorang yang munafik.
Ketua Umum Organisasi Internasional Almumi Al-Azhar (OIAA) Cabang Indonesia ini mengingatkan, tidak ada seorangpun selain Rasulullah SAW yang bisa mengklaim diri paling benar cara berislamnya.
Jangankan dalam urusan-urusan menyangkut fiqh siyasiyah (politik), dalam hal ibadah pun tidak bisa seseorang mengklaim cara imam yang diikuti paling benar, yang dianggap paling merepresentasikan Islam.
“Jangan mengecilkan Islam pada seseoang. Tidak ada satu orang pun di dunia ini selain Rasul SAW yang bisa mengatakan pendapatnyalah yang paling benar dalam memahami dan melaksanakan Islam,” tegasnya.
Lantas terkait pandangan politik, pihaknya mengaku ada beberapa hal yang tidak sependapat dengan Habib Rizieq Shihab.
Perbedaan pandangan itu berdasarkan ilmu dan pemahaman yang ia ketahui.
“Tapi, itu tidak membuat berkurang penghormatan saya kepada beliau,” tandasnya.
Baca juga: VIDEO Buaya Diselimuti Kain dan Diberi Bantal dalam Rumah, Dianggap Kembaran Manusia Dilepas
Baca juga: Tak Terima Dipanggil Tante, Wanita Ini Mengamuk dan Pukul Remaja di Pasar, Berujung di Kantor Polisi
Baca juga: Viral Penjual Rujak Cantik, Bikin Pembeli Curi-curi Pandang, Omzet Naik 10 Kali Lipat