Berita Pidie

Ekses Banjir, BPBD Pidie Usulkan Penguatan Tebing Sungai di Gajah Aye Senilai Rp 1,2 M

Penulis: Nur Nihayati
Editor: Nur Nihayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ir Dewan Ansari, Kepala BPBD Pidie

Langkah ini sebagai upaya salah satunya mencegah bencana banjir sering melanda sebagian wilayah Kota Sigli, Kecamatan Pidie hingga Indra Jaya.

Laporan Nur Nihayati | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie mengusulkan dana Rp 1,2 miliar untuk penguatan tebing sungai di Gajah Aye, Pidie.

Langkah ini sebagai upaya salah satunya mencegah bencana banjir sering melanda sebagian wilayah Kota Sigli, Kecamatan Pidie hingga Indra Jaya.

Penguatan tebing sungai ini akan dikerjakan pada tahun 2021.

Selain itu, menurut Kepala BPBD Pidie, penyebab banjir yang terjadi pada Senin (14/12/2020) lalu karena terapungnya rumpun bambu di sungai.

"Kami sudah menuntaskan petugas membersihkan rumpon bambu di Kecamatan Indra Jaya meliputi Gampong Ulee Tutu Raya, Klibeuet dan Kecamatan Pidie Gampong Lhok Keutapang," ujar Kepala Pelaksana BPBD Pidie, Ir Dewan Ansari, Rabu (6/1/2021).

Ada tiga titik adanya rumpun bambu jatuh ke sungai di sepanjang aliaran itu.

Baca juga: Kemenag Abdya Mutasi Sejumlah Kepala KUA dan Kepala Madrasah

Baca juga: Pramugari Tewas di Bak Mandi Hotel, Diduga Dirudapaksa dan Dibunuh, 11 Orang Jadi Tersangka

Baca juga: VIRAL Mahasiswa Minta Keringanan Ujian Sebab Rumah Banjir, Respons Dosen akan Diingat sampai Mati

Menurut Dewan Ansari, penguatan tebing sungai di Gajah Aye itu akan dilakukan sepanjang 90 Meter sekira Rp 1,2 Miliar dari dana Bantuan Tidak Terduga (BTT) APBK 2021.

Selanjutnya, pihaknya juga akan melakukan penanganan tebing sungai dan badan jalan di Gampong Tumpong Laweung, Kecamatan Pidie sepanjang 45 meter gunakan anggaran sekira Rp 500 juta.

Sementara itu ada juga kebutuhan penanganan kerusakan di Kembang Tanjung, Glumpang Tiga, Tangse, Mutiara.

"Kita akan melihat ketersediaan anggaran untuk mengatasinya. Kalau yang prioritas kita akan lakukan dulu di Gajah Aye dan Tumpok Laweung, " katanya.

Selain ini, dari dana daerah BPBD akan mengusul ke pusat untuk rehab dan rekon tebing sungai termasuk abrasi pantai di Geunteeng.

"Untuk di Geunteeng yang darurat sudah dibangun dan yang kita usulkan adalah yang permanen," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, puluhan rumah di Gampong Dayah Tutong, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, Senin (14/12/2020), masih terendam banjir.

Halaman
12

Berita Terkini