"Emad adalah hati dan jiwa keluarga kami," kata keluarga Shargi dalam pernyataan yang diperoleh NBC News.
Baca juga: PBB Sebut Iran Melanggar Kesepakatan Nuklir, Terus Tingkatkan Pengayaan Uranium
"Kami hanya berdoa untuk kesehatan dan keselamatannya," kata pernyataan itu.
"Sudah lebih dari enam minggu sejak dia diambil dan kami tidak tahu di mana dia berada atau siapa yang menahannya".
"kami tidak pernah berbicara secara terbuka tentang kasusnya dan tidak ingin melakukannya sekarang."
"Tolong doakan Emad dan untuk kepulangannya dengan selamat," harap kelurganya.(*)