Selain Habib Luthfi, muslim Indonesia yang juga masuk daftar tersebut adalah Presiden Joko Widodo dan Ketum PBNU Said Aqil Siradj.
Habib Luthfi memberikan tasbih kepada Jokowi. Berikut profil Habib Luthfi bin Yahya. (ISTIMEWA via Tribunnews)
• Sosok Iqlima Ayu Istri Ustaz Maheer, Terpukul Dengar Kabar Suaminya Meninggal
• Kisah Siswi SMP di Aceh Rela Jadi Kuli Bangunan Demi Bertahan Hidup, Kini Banjir Bantuan
Daftar tersebut disebut The Muslim 500, dimulai pada 2009 oleh The Royal Islamic Strategic Studies Centre (MABDA), yang merupakan lembaga penelitian independen.
The Muslim 500 terbagi dalam Top 50, honourable mentions, dan daftar 450 orang yang terbagi dalam 13 kategori.
Lembaga ini berafiliasi dengan Royal Aal al-Bayt Institute for Islamic Thougt yang berkantor di Amman, Yordania.
Setiap nominasi yang masuk, dievaluasi berdasarkan pengaruh yang dimiliki umat Islam tertentu dalam komunitas Muslim dan pengaruh yang mereka berikan untuk menguntungkan komunitas tersebut.
Jadi Watimpres
Habib Luthi bin Yahya Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) pada Jumat (13/12/2019).
Wantimpres adalah lembaga pemerintah yang bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada presiden sebagaimana dimaksud Pasal 16 Undang Undang Dasar (UUD) 1945.
Hal itu bersumber dari Undang Undang Nomor 19 Tahun 2006 tentang Wantimpres.
Selain itu, mereka bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada presiden dalam menjalankan kekuasaan pemerintahan negara.
• Bahas Lahan untuk Mantan Kombatan GAM, Wamen Agraria Bertemu Wali Nanggroe
Nasihat dan pertimbangan disampaikan baik secara perorangan maupun sebagai satu kesatuan nasihat dan pertimbangan seluruh anggota dewan.
Masa jabatan keanggotaan Wantimpres berakhir bersamaan dengan masa berakhirnya jabatan presiden atau berakhir karena diberhentikan oleh presiden.
Ustaz Maaher Ingin Minta Maaf Langsung pada Habib Luthfi
Sebelumnya, Ustaz Maaher menjadi ditangkap polisi dan menjadi tersangka atas kasus penghinaan kepada ulama kharismatik, Habib Luthfi bin Yahya.