Dokter di Rumah Sakit Meulaboh Belum Ada yang Menolak Disuntik Vaksin

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Dokter yang bertugas di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh belum ada yang menolak untuk menerima vaksin sinovac Coronavirus Disease (Covid-19).

Para dokter yang tidak divaksin khusus mereka yang sedang mengalami penyakit lainya yang berhubungan dengan vaksin tersebut.

“Sejauh ini semua dokter kita di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh belum ada yang menolak vaksin, semua menerima,” kata Direktur RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Putri Fathiyah kepada Serambinews.com, Minggu (14/2/2021).

• Fakta Wanita 24 Tahun Dibunuh Suami Merangkap Muncikari, Korban Dipaksa Layani 10 Pria dalam Sehari

• Batik Air Hadirkan Fasilitas Hiburan Penerbangan

• Penjual Peti Mati Sering Kehabisan Stok Selama Pandemi Covid-19, Rumah Sakit Paling Banyak Beli

Disebutkan, khusus bagi dokter yang sedang mengalami penyakit lain, akan akan dilakukan penundaan, dan jika telah sembuh dari penyakitnya seperti demam dan penyakit lainnya ditunda sementara, namun mereka tetap akan divaksin.

Vaksin untuk para dokter di RSUD Cut Nyak Dhien masih terus berlanjut untuk semua tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut.

Para dokter sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19, memerlukan kesiapan dalam penanganan penyakit tersebut.

Sementara itu jumlah keseluruhan pegawai di RSUD Cut Nyak Dhien mencapai 1.080 orang yang terdiri atas PNS sebanyak 374, CPNS 5 orang dan tenaga harian lepas (THL) sebanyak 701 orang.

Disebutkan, bahwa semua akan divaksin, namun hanya yang mengalami penyakit lain akan dilakukan penundaan hingga benar-benar sembuh yang nantinya juga akan divaksin.(*)