Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Satu orang pendulang emas tradisional dilaporkan meninggal dunia di lokasi penambanag emas kawasan Kuala Anoe, Krueng Reunget, Kecamatan Panton Reu, Kabupaten Aceh Barat, Selasa (30/3/2021).
Warga yang meninggal itu disebut bernama Mak Pon (60), warga Gampong Ujong Raja, Kecamatan Panton Reu, yang keseharian mendulang emas untuk kebutuhan keluarganya.
Penyebab meninggalnya warga tersebut belum diketahui persis.
Namun pada Selasa (30/3/2021) sore jenazah Mak Pon masih dalam proses evakuasi pemulangan ke desanya dengan ditandu dari kawasan hutan menuju ke perkampungan warga.
Baca juga: Polres Aceh Selatan Amankan 633 Karung Batu Hijau Mengandung Emas, Diduga Hasil Tambang Ilegal
Warga yang meninggal itu sebelumnya dikabarkan sakit hingga mengeluarkan darah dari mulutnya.
Sehingga yang bersangkutan meninggal di lokasi penambangan tersebut.
“Benar satu orang warga kita meninggal di lokasi penambangan di kawasan Krueng Reunget, yang saat ini masih dalam proses evakuasi,” jelas Keuchik Ujong Raja, Kecamatan Panton Reu, M Yusuf kepada Serambinews.com, Selasa (30/3/2021).
Ia menyebutkan, bahwa Mak Pon tersebut keseharian bekerja mengindang atau mendulang emas secara tradisional di daerah tersebut.
Baca juga: Pemilihan Perangkat Gampong Ricuh, Pembakaran Hingga Jendela Meunasah Pecah, Polisi Tangkap 6 Warga
Namun pada Senin kemarin dikabarkan yang bersangkutan sakit berat hingga mengeluarkan darah dari mulutnya dan akhirnya meninggal dunia.
“Sejumlah warga kita sudah ke lokasi menjemput jenazah tersebut,” jelas M Yusuf
Informasi yang dihimpun Serambinews.com, bahwa untuk menuju ke Krueng Reunget tersebut memakan waktu hingga satu hari lebih.
Baca juga: Hindari Kejaran Satpol PP, Dua Peminta Sumbangan Lari dan Nekat Ceburkan Diri ke Krueng Aceh
Sementara jenazah tersebut akan ditandu dimasukkan ke dalam kain sarung dan dibawa pulang kampung halamannya.
Jenazah korban diperkirakan akan sampai ke Ujong Raja menjelang tengah malam 21.30 WIB nanti.(*)