Kendaraan penjelajah dilapisi oleh pelat nano-aerogel untuk melindungi tubuhnya dari hawa dingin.
Badai debu juga dapat mempengaruhi kemampuan penjelajah untuk menghasilkan tenaga melalui panel surya, kata Jia.
Untuk mengatasinya, permukaan panel dibuat dengan bahan yang tidak mudah ternoda debu dan dapat dengan mudah mengibaskan debu akibat getaran, ujarnya.
Cina memiliki rencana luar angkasa yang ambisius yang mencakup peluncuran stasiun orbit berawak dan pendaratan manusia di bulan.
Cina pada tahun 2019 menjadi negara pertama yang mendaratkan wahana antariksa di sisi jauh bulan yang sedikit dieksplorasi, dan pada bulan Desember mengembalikan batuan bulan ke Bumi untuk pertama kalinya sejak tahun 1970-an.(*)
Artikel ini telah tayang di kontan.co.id dengan judul ‘China mulai melakukan penjelajahan di permukaan planet Mars’