Luar Negeri

Cerita Korban Tabrakan Dua LRT di Malaysia: Semua Penumpang Terpelanting saat Benturan Keras

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah penumpang mengalami luka-luka saat terjadi kecelakaan dua KA Light Rail Transit (LRT) di dekat Stasiun KLCC dan Kampung Baru, Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (24/5/2021) malam.

Afiq mengatakan dia dan penumpang lainnya dievakuasi tim penyelamat dan dibawa ke Rumah Sakit Kuala Lumpur (HKL) untuk perawatan lebih lanjut.

‘Kaki tidak terasa lagi’

Dalam keadaan berlinang air mata, seroang anak menginformasikan kepada ibunya bahwa dia tidak merasakan kakinya terluka dalam insiden tabrakan dua LRT.

Syafiza Abd Hadhib (45), mengatakan dia menerima telepon dari putrinya, Adzleen Syzarenna (24), melalui nomor telepon tak dikenal pada pukul 20.29 malam waktu setempat.

“Anak saya bekerja di bank di Ampang sering menggunakan angkutan umum untuk pulang-pergi ke kosnya di Subang,” ungkapnya.

“Segera setelah kecelakaan itu, Adzleen segera menelepon saya dan memberi tahu saya bahwa dia cedera di kaki dan tidak bisa bangun,” kata Syafiza yang menitihkan air mata saat mendengarnya.

Ia mengaku kaget dengan kabar tersebut dan langsung ke lokasi kejadian dan berhasil bertemu dengan anaknya yang masih dalam kondisi trauma.

Baca juga: Cerita Ibu Harus Masak Daging Rendang Tengah Malam, Hanya Karena Takut Diminta Tetangga

Ia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Kuala Lumpur (HKL) untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Ibu lain dari korban insiden itu, Mazuin Bahari (51) mengaku khawatir dengan keselamatan putranya, Tengku Ahmad Raiyan Tengku Naha (27) yang menjadi korban dalam insiden tersebut.

“Saat itu, Raiyan sedang dalam perjalanan kembali ke kosnya di Cheras. Segera setelah kecelakaan itu, dia menelepon saya untuk memberi tahu saya tentang kejadian tersebut,” kata Mazuin.

Ia bercerita, Raiyan mengatakan kepadanya bahwa kaki kanannya tidak bisa digerakkan selain rasa sakit di bahunya akibat hantaman keras.

Mazuin mengatakan dia dan sepupu serta tunangan Raiyan bergegas ke tempat kejadian.

Sertibanya disana, mereka diberitahu bahwa semua korban telah dibawa ke rumah sakit.

“Saya tidak menyangka kejadian seperti itu akan terjadi (di Malaysia), karena sebelumnya saya sering mendengar dan membaca tentang kejadian ini di luar negeri,” kata Mazuin.

Baca juga: Ini Kronologis Kejadian Kecelakaan yang Merenggut Nyawa Waled Ibrahim Usman Ulee Titi

“Sejauh ini, saya masih belum mengetahui kondisi dan tingkat cedera yang dialami Raiyan karena anggota keluarga tidak diperbolehkan masuk ke ruang gawat darurat mengikuti instruksi dari rumah sakit menyusul infeksi Covid-19,” ujarnya.

Halaman
1234

Berita Terkini