Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Mayat perempuan muda yang ditemukan di kawasan Km 31 Gunung Salak, Gampong Alu Dua, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara, pada Minggu (6/6/2021) sore kemarin, merupakan pengemudi Ojek online (Ojol) asal Labuhan, Medan, Sumatera Utara.
“Identitas korban berinisial C status ibu rumah tangga,” kata Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto saat konferensi pers, Senin (7/6/2021).
"Kita sedang gali lagi kasus ini, apakah korban dibunuh atau atau ada motif lainnya," terangnya.
Karena diperkirakan mayat korban diduga sudah tiga hari tergeletak dikawasan lereng gunung salak.
"Kita akan terus pantau perkembangan kasus ini, sejauh mana dan apakah ada keterlibatan pihak lain," pungkasnya.
Baca juga: Begini Penjelasan Kepala Dusun Soal Temuan Jasad Wanita Muda di Jurang Gunung Salak
Baca juga: Tubuh Mayat Wanita Muda yang Ditemukan di Jurang Gunung Salak Terdapat Luka
Baca juga: Sejumlah Bu Guru di Bireuen Mengaku Takut Disuntik Vaksin, Begini Jawaban Bupati
Ciri-ciri korban
Masyarakat yang melintas Jalan KKA Aceh Utara - Bener Meriah dikejutkan dengan di temukanya wanita muda tanpa identitas tergeletak di jurang Kawasan Gunung Salak, Nisam Antara, Aceh Utara. Minggu (6/6/2021) sekitar pukul 16.00 wib sore.
Informasi yang diperoleh Serambinews.com, pertama kali, mayat itu di temukan oleh warga setempat, Abdul Hasymi (40),yang hendak buang air kecil.
Abdul Hasymi kaget dan langsung naik dari lereng gunung dan memberitahukan warga serta masyarakat yang sedang melitas jalan KKA yang menghubungkan Aceh Utara dan Bener meriah.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto membenarkan penemuan wanita muda tanpa identitas tersebut.
Adapun ciri-ciri mayat tersebut berjenis kelamin perempuan,umur di perkirakan sekitara tiga puluh tahunan.
Berrkulit putih dengan tinggi sekitar 150 cm dan rambut lurus di cat warna putih serta mengunakan masker medis.
"Bagi keluarga yang merasa kehilangan dengan ciri-ciri seperti tersebut, dapat menghubungi Polsek terdekat atau langsung ke RSU Cut Mutiah Lhokseumawe," Jelas AKBP Eko Hartanto.
Baca juga: Gadis 18 Tahun Pasien Covi-19 Dirudapaksa Oknum Dokter, Diancam Disuntik Mati Jika Tak Mau Melayani
Baca juga: VIDEO Putra Aceh Teuku Alfis Terpilih Jadi Ajudan Gubernur Jabar Ridwan Kamil
Baca juga: Dukung Palestina, Korea Utara Sebut Israel Ubah Gaza Jadi Tempat Pembantaian Anak-anak
Saat ini pihak Polres Lhokseumawe sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif dan dugaan pembunuhan tersebut.
Pertama kali, mayat itu di temukan oleh warga setempat, Abdul Hasymi (40),yang hendak buang air kecil.
Abdul Hasymi kaget dan langsung naik dari lereng gunung dan memberitahukan warga serta masyarakat yang sedang melitas jalan KKA yang menghubungkan Aceh Utara dan Bener meriah.
Saat ini mayat tersebut masih disemayamkan di Rumah Sakit Cut Mutia, Aceh Utara, menunggu pihak keluarganya.(*)