Sepak Bola

Manajer Sepak Bola Wanita Inggris, Sarina Wiegman Tolak Piala Dunia Dua Tahunan, Pemain Bukan Robot

Editor: M Nur Pakar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Manajer Sepak Bola Wanita Inggris, Sarina Wiegman

“Saya pikir, itu tidak terlalu baik untuk para pemain, untuk kesejahteraan mereka," ujarnya.

"Di Eropa sangat terorganisir dengan baik, kami memiliki kompetisi yang sangat bagus," jelasnya.

"Kami memiliki Euro, kemudian Anda memiliki Olimpiade, kemudian Anda memiliki Piala Dunia, yang merupakan turnamen besar bagi kami," katanya.

“Saya pikir ketika Anda memiliki semua turnamen ini setiap tahun, di mana para pemain akan beristirahat? tanyanya,

"Di mana mereka akan pulih dari tahun sepak bola yang sangat intens setiap tahun? tanyanya lagi.

"Pemain bukan robot, jadi menurut saya itu bukan ide yang bagus," jelas Wiegman.

“Saya pikir FA sedang berhubungan dan ya saya berharap semua pemangku kepentingan akan ditanyai dan akan mengambil beberapa saran," ujarnya.

"Saya pikir, pelatih dengan pengalaman internasional juga pemangku kepentingan dan kami harus menjadi bagian dari diskusi itu juga, dan kami kenali juga pemainnya," tambahnya.

"Pemain juga pemangku kepentingan,” tegasnya.

Baca juga: Liga Eropa Menentang Keras Rencana FIFA, Gelar Piala Dunia Dua Tahunan

Wiegman mungkin mengocok timnya melawan Luksemburg untuk melihat lebih banyak skuadnya.

Meskipun Steph Houghton tidak akan terlibat setelah kembali ke Manchester City karena cedera dalam latihan pekan lalu.

Houghton dijadwalkan mempertahankan kapten.

Tetapi setelah gagal melawan Makedonia Utara, Leah Williamson dari Arsenal menjadi kapten Inggris untuk pertama kalinya.

Dia dipuji karena kualitas kepemimpinannya.

Wiegman menegaskan Williamson akan mengenakan ban kapten lagi pada Selasa (21/9/2021).

Baca juga: Australia, Korea Selatan dan Jepang Amankan Kemenangan Kualifikasi Piala Dunia

Tetapi dia masih belum memutuskan siapa yang akan menjadi kapten timnya dalam jangka panjang.

“Itu selalu rencana untuk memiliki kapten yang sama untuk kedua pertandingan, setelah Steph keluar," ujarnya.

"Itu selalu rencananya tetapi tidak semuanya siap,” tandasnya.(*)

Berita Terkini