Sosok Syafriharto, Dekan FISIP Unri yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Laporkan Balik Korban ke Polda

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dekan Fakultas FISIP Universitas Riau, Syafriharto, saat berada di Polda Riau untuk membuat laporan polisi, Sabtu (6/11/2021).

Ia lahir di Indragiri Hulu pada 13 September 1967.

Pada Mei 2014, Syafriharto dilantik sebagai Dekan FISIP Unri periode 2014-2018.

Kala itu, ia terpilih menjadi Dekan FISIP Unri dengan perolehan 15 suara mengalahkan Dr Meyzi Heriyano, M.Si; Drs Ernawati, M.Si; dan Dr Tuti Khairani, M.Si.

“Yang mempunyai hak memilih 25 orang anggota Senat, yang menggunakan hak memilih sebanyak 17 orang anggota Senat."

"Yang tidak menggunakan hak untuk memilih ada 8 orang anggota Senat dan surat suara yang tidak sah ada 2 suara anggota Senat."

"Pak Syafriharto dipilih sebagai Dekan FISIP yang baru,” jelas panitia pemilihan Dekan FISIP Unri, Prof Dr Sujianto M. Si.

Berdasarkan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Syafriharto meraih gelar S1 hingga S3-nya di Unri.

Ia resmi meraih gelar S1-nya pada 1998.

Kemudian gelar S2-nya diperoleh pada 2007 dan gelar S3 di tahun 2018.

Saat ini, status Syafriharto di Unri adalah sebagai dosen tetap.

Laporkan Balik Korban

Mahasiswi HI FISIP Unri yang menjadi korban dugaan pelecehan seksual dari oknum dosen mendatangi Polresta Pekanbaru, Jumat (5/11/2021). (TRIBUNPEKANBARU.COM/RIZKY ARMANDA)

Pada Sabtu (6/11/2021) siang, Syafriharto mendatangi Mapolda Riau, Kota Pekanbaru untuk melaporkanbalik mahasiswi yang mengaku telah dilecehkan olehnya.

Ia membawa barang bukti berupa tangkapan layar Instagram yang mengunggah video korban.

Namun, laporannya belum bisa diterima lantaran dinilai belum lengkap.

Syafriharto pun diminta untuk melengkapi beberapa berkas dokumen yang masih dibutuhkan.

Halaman
123

Berita Terkini