SERAMBINEWS.COM - Kepercayaan terhadap hal-hal yang berbau mistik memang masih sering ditemukan di Indonesia.
Kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan hal mistik juga tak sedikit dilakukan oleh orang-orang yang mempercayainya.
Misalnya saja seperti pemanggilan arwah atau roh orang yang sudah meninggal.
Ragam ritual dilakukan untuk memanggil arwah atau roh tersebut, dengan berbagai alasan dan keperluan.
Lantas, apa benar ruh orang yang sudah meninggal itu bisa dipanggil?
Saat ruh berpisah dari jasad, kemana ruh manusia itu berada?
Bagaimanakah kejadian yang sebenarnya menurut pandangan Islam?
Dai Nusantara asal Riau, Ustadz Abdul Somad baru-baru ini membagikan sebuah cerita apa yang terjadi pada roh yang sudah terpisah dari jasadnya, ketika seorang manusia meninggal dunia.
Baca juga: Apa Hukum Mengelap Air Wudhu dengan Handuk atau Cara Lainnya? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Cerita itu dibagikan oleh ustadz yang akrab disapa UAS tersebut lewat sebuah tulisan panjang di akun Instagram resminya, @ustadzabdulsomad_official, Senin (8/11/2021).
Berikut penjelasan UAS soal apa yang terjadi pada ruh manusia setelah terpisah dari jasadnya yang dirangkum Serambinews.com dari postingan di akun Instagramnya.
Waktu ruh berada di dalam jasad
Dalam tulisan panjang yang dibagikan di akun Isntagramnya, UAS terlebih dahulu menceritakan mengenai kapan ruh manusia ditiup ke dalam jasadnya.
Manusia, seperti ditulis UAS, terdiri dari fisik dan metafisik, atau selalu disebut zhohir dan batin.
Menurut Ustadz Abdul Somad, hal ini juga diakui oleh orang Indonesia, seperti disebutkan dalam lagu kebangsaan Indonesia Raya: "bangunlah jiwanya, bangunlah badannya".
"Bahkan orang bule yang katanya tidak percaya alam ghaib pun ketika saat terdesak mereka teriak, "SOS" (safe our soul)," tulis UAS.
Baca juga: Niat Shalat Dilafazkan Sebelum atau Saat Takbiratul Ihram? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad