Ia berharap, pengelola Museum Tsunami Aceh tetap merawat bangunan itu dengan baik, agar wisatawan yang berkunjung ke gedung itu bisa nyaman.
“Yang namanya bangunan, itukan dalam jangka 5 tahun atau 10 tahun harus dirawat. Ini penting,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Jamaluddin mengapresiasi kedatangan Ridwan Kamil ke Museum Tsunami Aceh.
Apalagi, Ridwan juga akan ikut menghadiri peringatan 17 tahun Tsunami Aceh yang digelar besok, Minggu, 26 Desember 2021.
“Kita mengapresiasi Pak Ridwan Kamil, di segala kesibukannya, ia masih sempat meluangkan waktunya untuk ikut menghadiri peringatan Tsunami Aceh ke 17,” tukas Jamaluddin.(*)