Berita Aceh Utara

Hadirkan Guru Besar, Himako Unimal Webinarkan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka

Penulis: Jafaruddin
Editor: Nurul Hayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswa Unimal mengikuti webinar tentang program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himako) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh, Selasa (15/2/2022) menggelar webinar tentang Mengenal Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE – Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himako) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh, Selasa (15/2/2022) menggelar webinar tentang Mengenal Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. 

Kegiatan sharing inspiring and care (berbagi inspirasi dan kepedulian) diadakan Via Zoom dengan menghadirkan Ketua Koordinator MBKM Unimal yaitu Prof Dr M Sayuti, beserta staf kelompok Kerja Program Kampus Mengajar MBKM Rama Aryo. 

Kegiatan itu juga dihadiri Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Dr M Nazaruddin, Ketua Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Bobby Rahman MSi, Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Subhani MSi, Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Harinawati MA. 

Webinar ini dihadiri oleh 60 peserta dari beberapa jurusan yang ada di Universitas Malikussaleh. 

 “Program MBKM merupakan sesuatu yang luar biasa bila kita bisa mengikutinya,” kata Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Dr Nazaruddin saat menyampaikan sambutan. 

Karena tidak hanya menambah ilmu, namun juga dapat menambah pengalaman serta jaringan sosial yang lebih luas. 

Bahkan, sangat bermanfaat bagi pengembangan diri serta dapat memaksimalkan implementasi dari program MBKM tersebut. 

Baca juga: Berhadiah Rp 1 Miliar, Ini Pemenang Kompetisi Liga Kampus Merdeka Antar Prodi di UTU

Sementara itu Koordinator MBKM Unimal Prof Sayuti mengatakan mahasiswa yang mengikuti program tersebut tidak perlu takut dengan nilai, karena nilai mahasiswa yang telah mengikuti program MBKM akan dikonversi menjadi 20 SKS.

“Selama melaksanakan program MBKM mahasiswa berkewajiban untuk membuat laporan. Selain itu, MBKM juga merupakan program yang mana hak seseorang untuk ikut belajar meskipun di luar prodinya,” ujar Prof Sayuti.  

Sehingga mahasiswa memiliki kesempatan untuk ikut belajar di dalam dan di luar universitas. 

“Jika ingin mengikuti program MBKM, silahkan pilih program yang tepat dan sesuai dengan keinginan agar dapat meningkatkan kompetensi, pengalaman, wawasan, dan softskill teman-teman,” ujar Koordinator  MBKM Unimal. 

Program MBKM terdiri dari beberapa program yaitu, Magang Mahasiswa, KKN, Proyek Kemanusiaan, Studi Independen, Pertukaran Pelajar, dan Pejuang Muda.

Sedangkan, Rama Aryo  dalam materinya menyampaikan Program kampus mengajar merupakan program kegiatan pembelajaran mengajar yang membekali mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan, keahlian. 

Dengan menjadi partner guru dan sekolah dalam menumbuhkan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran, sehingga berdampak pada penguatan pembelajaran literasi dan numerasi di sekolah.

“Sehingga mahasiswa yang diterjunkan tidak untuk menjadi seorang guru, namun untuk menjadi pendamping guru,” ujar Aryo. 

Kampus mengajar angkatan III tahun ini kata Aryo, berbeda dengan angkatan I dan II sebelumnya. 

Mahasiswa tidak ditempatkan sesuai domisili, namun akan ada pemindahan mahasiswa keluar daerah dengan tujuan agar terjadi asimilasi budaya. 

“Sehingga mahasiswa dapat meningkatkan literasi dan numerasi serta menambah pengalaman selama menjalankan program MBKM tersebut,” kata Rama Aryo. (*)

Baca juga: Rektor Unmuha Aceh Diundang RDP dengan Komisi X DPR RI, sampaikan Pokok Pikiran Kampus Merdeka 

Berita Terkini