Baca tanpa iklan
Serta Pencadangan 2022 sebagai tahun toleransi, tentu IAIN Langsa akan melakukan langkah-langkah strategis untuk mewujudkan program priorits tersebut.
Adalah peningkataan Sumber Daya Manusia yang berkualitas unggul, peningkatan kualitas sarana dan prasara pendidikan, Transformasi manajemen menuju Manajemen Digitalisasi.
Inovasi pembelajaran, Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka, dan pengembangan paradigma keilmuan yang Rakmatan lil ‘alamin.
Oleh karena itu, keberadaan IAIN Langsa untuk masa depan dapat memainkan peran penting dan strategis untuk kemajuan masyarakat, bangsa dan negara.
Baca juga: BEM FEBI Raih Predikat Organisasi Kemahasiswaan Teraktif Se-IAIN Langsa, Ini yang Dinilai
Dikatakan Rektor, kehadiran Prof Dr Muhammad Ali Ramdhani, STP, MT ke IAIN Langsa tidak hanya sebagai sejarah baru bagi IAIN Langsa.
Tetapi mempunyai arti penting baik bagi lembaga pendidikan, Pemerintahan Kota Langsa dan seluruh elemen masyarakat, karena di samping melihat langsung perkembangan.
Selain itu, juga untuk kemajuan IAIN Langsa dan juga dapat memberikan perhatian dan dukungan terhadap berbagai program yang diusulkan IAIN Langsa.
Termasuk usaha transformasi IAIN Langsa menjadi UIN Zawiyah Cot Kala Langsa.
Hal ini merupakan cita-cita luhur para pendiri IAIN Langsa, untuk menjawab kebutuhan dan merespon tuntutan perkembangan keilmuan Islam yang terintegrasikan dengan berbagai keilmuan yang berkembang.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Langsa, Dr Marzuki Hamid, MM, yang hadir dalam acara ini mengatakan Pemko Langsa komit mendukung penuh upaya IAIN Langsa untuk bertransformasi menjadi UIN.
Pemko Langsa juga sudah memberikan bantuan pengadan tanah ke IAIN Langsa seluas 15 hektare.
Ini sebagai bentuk dukungan Pemko Langsa yang kini juga sudah mempersiapkan sekitar 200 hektare lahan.
"Lahan tersebut diberikan Pemko Langsa untuk pengembangan IAIN Langsa dan Universitas Samudera di masa yang akan datang.
Jadi jika persoalan lahan tidak perlu ragu, Pemko siap mendukung,” imbuhnya. (*)