Ade Armando Sudah Sembuh, Trauma Nonton Video Pengeroyokan Dirinya hingga Nangis Ingat Istri

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebut mukjizat bisa sembuh, Ade Armando nangis tak mau nonton video pengeroyokan

Kemudian, ketika disinggung trauma soal pengeroyokan, Ade Armando mengaku sudah mulai berdamai.

"Saya sudah berdamai," jawab Ade Armando saat ditanya Rosi mengenai insiden pengeroyokan itu.

Baca juga: 6 Tersangka Pengeroyok Ade Armando Segera Diadili di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Baca juga: Kondisi Terkini Ade Armando Usai Dikeroyok Pendemo: Kalau Terlambat Ditolong, Mungkin Saya Meninggal

Kendati begitu, Ade Armando mengaku masih belum berani menonton video yang memperlihatkan detik-detik pengeroyokan dirinya.

"Gak semuanya, gak tahan saya, sebagian (yang ditonton)," tutur Ade Armando.

Diakui Ade Armando, dirinya sama sekali tidak menyangka akan dikeroyok massa.

"Saya tidak pernah membayangkan mereka mengincar saya. Saya baru tahu videonya belakangan, kalau saya itu ternyata diincar," ungkapnya.

Kemudian, Ade Armando menceritakan detik-detik pengeroyokan dirinya yang masih diingatnya.

Ia tidak menduga akan dikeroyok banyak orang.

"Tiba-tiba ada yang mulai memukul kepala saya, memukul kaki, saya terjerembab. Ketika itulah pengeroyokan terjadi.

Saya tidak menduga bahwa pemukulan itu dilakukan oleh begitu banyak orang.

Saya pikir cuma 3-4 orang," papar Ade Armando.

Lantas, Rosi menyinggung kalau Ade Armando ini tak hanya jadi korban kekerasan, tapi juga sudah dipermalukan di depan umum.

"Aksi kekerasan itu tidak hanya sekedar pemukulan yang sangat berisiko pada nyawa Anda, tapi juga mempermalukan," ucap Rosi.

"Iya, ya," jawab Ade Armando sambil angguk-anggukkan kepala.

"Tidak hanya sekedar kekarasan, tapi juga dipermalukan di depan publik," tambahnya.

Halaman
123

Berita Terkini