Kisah Mulia Aipda Nasaruddin Hasibuan, Polisi Baik Hati yang Jadi Guru Ngaji Bagi Anak-anak

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aipda Nasaruddin Hasibuan, personel Bhabinkamtibmas Polsek Kisaran Kota, Polres Asahan yang menjadi guru ngaji bagi anak-anak usia dini. Aipda Nasaruddin Hasibuan merupakan contoh, bagaimana anggota Polri menjalankan Program Presisi Kapolri.

Selama bertugas di Polsek Kota Kisaran, Aipda Nasaruddin Hasibuan dipercaya sebagai petugas Bhabinkamtibmas.

Hari-harinya diisi dengan berkeliling kampung, memastikan situasi aman tanpa gangguan.

“Alhamdulillah, sehari-hari tugas saya seperti ini, keliling menyapa warga dan memantau keamanan,” katanya, sembari melempar senyum.

Aipda Nasaruddin bilang, ia bertugas mulai pagi hingga pukul 16.00 WIB.

Tidak seperti kebanyakan polisi lainnya, Aipda Nasaruddin selepas dinas tidak langsung pulang ke rumah.

Ia justru pergi berangkat ke satu rumah, yang dijadikan saung mengaji bagi anak-anak di Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan.

Tepat pukul 16.00 WIB, Aipda Nasaruddin kembali memacu motornya menuju rumah mengaji.

Sejumlah anak usia dini di Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan saat belajar mengaji dengan Aipda Nasaruddin Hasibuan. Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kisaran Kota ini merupakan contoh nyata personel Polri yang menjalankan Program Presisi

Di rumah sederhana milik rekannya itu, sudah menunggu belasan anak usia dini untuk diajarkan membaca Alquran.

Setibanya di saung mengaji, Aipda Nasaruddin yang masih menggunakan seragam dinas mengucap salam.

Ia kemudian masuk, lalu duduk di ruang tengah berukuran 3x5 meter itu.

Di saung mengaji yang sederhana tersebut, belasan anak duduk bersila saling berhadapan, sembari memangku Alquran.

Satu persatu kemudian ditanyai, lalu mulai diajari mengaji oleh Aipda Nasaruddin.

“Saya mulai tergerak untuk mengajar anak-anak ini mengaji sejak tahun 2017. Saat itu saya melihat banyak anak yang melakukan aktivitas tidak terarah,” katanya.

Aipda Nasaruddin bilang, ia tidak ingin ada anak-anak yang terjerumus dalam tindak kejahatan, apalagi terlibat kasus narkoba.

Atas keprihatinannya itu, ia pun mulai menyambangi satu masjid di Kecamatan Meranti.

Halaman
1234

Berita Terkini