Edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai penyakit mulut dan kuku ini juga harus dilakukan.
"Tadi disampaikan tidak bisa menjangkiti manusia PMK ini.
Tapi ini harus dilakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat bahwa memang virus itu tidak menyerang manusia.
Artinya problem PMK itu ada pada sapinya atau bukan pada konsumennya, ini penting sehingga sapi yang dipotong dan distribusikan tidak merisaukan masyarakat," imbuh Awaludin. (kontan.co.id)
Baca juga: Jelang Pemotongan Hewan Qurban, Prodi Peternakan Umuslim Bentuk Tim Pencegahan PMK
Baca juga: Hasil Lab Ternak di Nagan Raya Positif PMK