Komisioner KIP

Gantikan Sanusi yang Tersandung Kasus, Tarmizi Resmi Jadi Komisioner KIP Abdya

Penulis: Taufik Zass
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Abdya Akmal Ibrahim SH, melantik dan mengambil sumpah Tarmizi, sebagai Komisioner PAW KIP Abdya, sisa masa jabatan 2018-2023, Selasa (9/8/2022).

Laporan Taufik Zass | Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Akmal Ibrahim SH resmi melantik dan mengambil sumpah Tarmizi, sebagai Komisioner Pengganti Antar Waktu (PAW) Komisi Independen Pemilihan (KIP) Abdya, untuk sisa masa jabatan 2018-2023.

Acara Pelantikan dan pengambilan sumpah PAW Komisioner KIP Abdya ini berlangsung di ruang lobi kantor Bupati setempat, kompleks perkantoran Bukit Hijau, Blangpidie, Selasa (9/8/2022).

Tarmizi dilantik dan diambil sumpah sebagai Komisioner PAW KIP Abdya, menggantikan mantan Ketua KIP Abdya Sanusi yang diberhentikan dari jabatannya, karena tersandung kasus judi remi pada September 2021 lalu.

Banding Ditolak, Mantan Ketua KIP Abdya Cs Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Hadir dalam kegiatan pelantikan, Ketua KIP Abdya Yudi Nirmansyah, Kapolres Abdya AKBP Dhani Catra Nugraha SH SIK, Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Roqich Hariadi, Kasi Intel Kejari Abdya Joni Astriaman SH, serta para tamu undangan lainnya.

Bupati Akmal Ibrahim SH, dalam sambutannya mengatakan, tugas KIP adalah independen, dalam melakukan pengawalan dan menjalankan tahapan-tahapan pemilihan, sesuai aturan yang sudah ditetapkan.

"Saya mendoakan saudara dan anggota KIP lainya, sukses dalam menyongsong pemilu mendatang," katanya.

Dikatakan, tugas berat tentu sudah menanti para Komisioner kedepan. Setiap pesta demokrasi, dipastikan akan ada gesekan-gesekan nantinya.

DKPP-RI Resmi Berhentikan Sanusi dari Anggota KIP Abdya, Kedapatan Bermain Judi Kartu Poker

Namun hal itu bukan masalah, jika mampu dijalankan sesuai dengan ketentuan.

"Kalau saudara menjalankan sesuai aturan dan komitmen, tentu semua itu tidak akan menjadi masalah, mau dibawa ke ujung dunia pun tidak akan bermasalah," sebutnya.

Bupati Akmal menambahkan, integritas menjadi komisioner independen sangatlah penting.

Sebab Pemilu menghabiskan anggaran begitu besar, jika hasilnya buruk, tentu sangat disayangkan.

"Tugas saudara bersama dengan ketua dan anggota lainnya, menjalankan sesuai aturan yang sudah ada. Jangan bergeser dari jalurnya. Semoga setelah jadi anggota KIP, saudara tetap mau berteman dengan saya," pungkasnya.(*)

VIDEO Pengemis di Indramayu Resahkan Warga, Minta-Minta dengan Paksaan bahkan Gedor-Gedor Kaca Mobil

Ditikam Sepupu hingga Bersimbah Darah, Warga Kota Bahagia Dilarikan ke RSUD-YA Tapaktuan

Lagi Merasa Tak Enak Badan? dr Zaidul Akbar Anjurkan Rutin Konsumsi Minuman Herbal Ini

Berita Terkini