Berita Banda Aceh

Demo BBM Berlangsung Sepanjang Hari

Editor: bakri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Massa menggelar aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di depan Gedung DPRA, Jumat (9/9/2022).

BANDA ACEH - Demonstrasi menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi masih berlanjut di Aceh.

Bahkan aksi ini berlangsung sepanjang hari di tiga titik lokasi, yaitu Kantor Gubernur Aceh, DPRA, dan Simpang Lima Banda Aceh.

Aksi pertama digelar oleh massa yang mengatasnamakan Komite Bineh Jalan (KBJ) sekitar pukul 09.00 WIB.

Aksi ini berlangsung di depan pintu gerbang utama Kantor Gubernur Aceh.

Selanjutnya aksi Aliansi Gerakan Aceh Menggugat (AGAM) di Gedung DPRA pukul 15.00 WIB, dan aksi Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) di Bundaran Simpang Lima pukul 16.00 WIB.

Kedua aksi terakhir ini baru selesai jelang magrib.

Masing-masing aksi mendapat pengawalan ketat dari aparat gabungan.

Bahkan di DPRA juga disiagakan kenderaan pengendali massa (dalmas).

Kericuhan hampir terjadi di DPRA karena massa dari organisasi mahasiswa, seperti HMI, IMM, KAMMI, PMII, PII, HMMI, Sties, ISMEI, LMND, Bem FE Unmuha tidak diperkenankan masuk perkarangan gedung dewan.

Baca juga: Ratusan Warga Kurang Mampu di Aceh Jaya Terima Bansos, Dampak kenaikan BBM

Baca juga: Ratusan Warga Kurang Mampu di Aceh Jaya Terima Bansos, Dampak kenaikan BBM

Polisi melarang mahasiswa masuk karena khawatir akan terjadi kericuhan seperti dua hari lalu, karena pada saat yang sama sedang berlangsung rapat paripurna.

Massa yang merasa kesal lalu melempari petugas yang berada di dalam perkarangan gedung dengan botol air mineral.

Kejadian itu terjadi sesaat para kelompok ojek online (ojol) bergabung dengan mereka.

Seketika, petugas mengambil peralatan pelindung diri dan bersiaga, bahkan mobil water canon diarahkan ke massa.

Namun aksi itu hanya terjadi sesaat dan massa melanjutkan orasi sampai akhir aksi.

Dalam aksinya, mahasiswa pada intinya mendesak Pemerintah Pusat mengkaji ulang kebijakan menaikkan harga BBM karena berdampak pada naiknya harga kebutuhan pokok.

Halaman
123

Berita Terkini